BEKASI, KOMPAS.com - Seorang pesepeda kembali menjadi korban penjambretan di sekitar Gelanggang Olahraga (GOR) Kota Bekasi pada Senin (28/2/2022). Akibat dari kejadian tersebut, sejumlah uang dan identitas korban raib diambil pelaku.
"Tas isinya KTP, SIM A dan C, BPJS, NPWP, sama uang tunai beberapa ratus ribu rupiah," ujar korban yang diketahui bernama Endro Cahyo, ketika dikonfirmasi oleh Kompas.com, Selasa, (1/3/2022).
Endro menuturkan, kejadian bermula saat dirinya sedang mengayuh bersepeda di Jalan Jendral Ahmad Yani di dekat GOR Kota Bekasi sekitar pukul 07.45 WIB.
Saat itu, ia yang mengayuh sepedanya sendirian. Ia berencana untuk bertemu dengan teman-temannya di kawasan Hutan Kota Bekasi.
"Saya gowes sendiri, mau ketemuan sama temen-teman gowes di Hutan Kota," ucap Endro.
Tepat di sekitar GOR Kota Bekasi atau Stadion Patriot, Endro dipepet dua orang pengendara sepeda motor yang berboncengan.
"Lagi apes, tas pinggang dijambret pemotor berboncengan, abis ambil tas saya pelaku langsung tancap gas," jelas dia.
Endro menjelaskan, ketika dijambret dirinya sempat terjatuh dari sepeda dan mengalami luka ringan dibagian pipi.
Sesaat setelah mengambil barang berharga miliknya, pelaku langsung tancap gas melarikan diri sehingga nomor polisi dari kendaraan yang digunakan pelaku tidak sempat terlihat.
Atas kejadian tersebut, Endro langsung melapor ke polisi dan pihak kepolisian memberikan surat tanda kehilangan untuk dijadikan persyaratan mengurus dokumen penting yang hilang.
Ia berasumsi bahwa semua dokumen berharga miliknya dibuang oleh para pelaku karena dianggap tidak berharga.
Ia juga berharap, bagi siapapun yang menemukan dokumen atas nama dirinya dapat menghubungi ke nomor 08129518979.
"Titip pesan agar yang menemukan segera mengembalikan ke saya," tambahnya.
https://megapolitan.kompas.com/read/2022/03/01/14474381/pesepeda-di-bekasi-jadi-korban-jambret-uang-hingga-kartu-identitas-raib