JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria merespons pernyataan Direktur Utama PT Jakarta Propertindo yang mengatakan bahwa Formula E Operations (FEO) akan membawa ajang lainnya selain Formula E ke Sirkuit Ancol.
"Kalau ada organisasi asosiasi dan lain-lain tingkat dunia yang menawari event tingkat internasional, yang pertama tentu kita hargai kita bersyukur, artinya asosiasi atau organisasi dunia memberi kepercayaan," kata Riza saat ditemui di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (7/3/2022).
Namun, untuk memastikan gelaran tersebut terselenggara, Riza menyatakan masih butuh waktu yang panjang.
Pemprov DKI, kata Riza, harus memperhatikan faktor-faktor tertentu, apakah acara berkelas internasional bisa terselenggara seluruhnya atau harus ditunda karena beberapa hal seperti yang terjadi pada Formula E 2020 dan 2021.
"Jadi memang tidak mudah, begitu juga (seperti) Moto GP juga tidak mudah prosesnya panjang berliku dan tahapannya juga harus dipenuhi sesuai dengan standar internasional," kata dia.
Untuk acara internasional bisa terselenggara dengan baik, Riza mengatakan Pemprov DKI Jakarta akan berusaha sebaik mungkin mendukung acara tersebut.
"Agar kota ini dapat memenuhi standar internasional, apapun itu tidak hanya event olahraga tapi event lainnya," ujar Riza.
Sebelumnya, Direktur Utama PT Jakarta Propertindo Widi Amanasto mengatakan bahwa pihak FEO sudah menawarkan empat ajang internasional yang bisa digelar di Sirkuit Ancol.
Namun, Widi mengatakan pihaknya belum memberikan persetujuan sehingga empat ajang itu tidak bisa dipublikasi.
"Itu baru ditawarkan oleh mereka, belum kita setujui, FEO-nya tawarkan empat lagi ke kita setelah Formula E," tutur Widi, Minggu (6/3/2022).
https://megapolitan.kompas.com/read/2022/03/07/13040791/formula-e-jakarta-belum-mulai-balapan-tapi-feo-sudah-tawari-4-ajang