DEPOK, KOMPAS.com - Rumah kos di jalan Abdul Wahab, Sawangan Lama, Depok, digerebek warga, pada Sabtu (12/3/2022) sekitar pukul 23.00 WIB.
Warga menduga, kos-kosan tersebut dijadikan tempat prostitusi dengan memanfaatkan aplikasi percakapan daring, MiChat.
Pepen, Ketua Rukun Tetangga (RT) setempat mengatakan, pengerebekan bermula dari kecurigaan warga terhadap pasangan suami istri (pasutri) yang sering membawa orang tak dikenal.
Kemudian, dua warga setempat berinisiatif menjebak pasutri itu melalui aplikasi MiChat.
"Warga menjebak dia untuk sewa, sudah sepakat Rp 300.000 sama cowok (dua warga) itu, sudah nego," kata Pepen, saat ditemui, Senin (14/3/2022).
Setelah sepakat, dua warga beserta RT dan tokoh masyarakat mendatangi kos untuk menggerebek. Namun, upaya itu telah diketahui terlebih dahulu oleh pasutri tersebut.
"Kami berenam ke atas (lantai kos). Tapi mereka udah pada ngumpet. Karena dia tau dari suaminya," kata Pepen.
"Karena kita naik duluan baru suaminya menyusul," sambung dia.
Aksi penggerebekan telah tercium, istri dan dua orang lain yang berada di kos itu bersembunyi di belakang.
Akan tetapi, warga berhasil mengetahui lokasi persembunyian mereka. Warga juga menemukan alat kontrasepsi di kamar kos.
"Akhirnya mereka ketahuan. Mereka ngumpet di belakang, terdengar suara botol pecah sudah kabur ke belakang," kata Pepen. "Diperiksa ada dua kotak alat kontrasepsi di kamarnya," tutur dia.
Setelah itu, warga membawa mereka ke Polsek Bojongsari untuk ditindaklanjuti. "Dan dibawa lagi ke Polres Metro Depok," ucap Pepen.
https://megapolitan.kompas.com/read/2022/03/14/14004171/diduga-jadi-tempat-prostitusi-kos-kosan-di-sawangan-depok-digerebek-warga
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & Ketentuan