JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak tujuh rumah di RT 007 RW 003 Kelurahan Tegal Parang, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, terbakar pada Rabu (16/3/2022), siang.
Warga setempat, Oong (44) mengatakan, sejumlah rumah yang terbakar itu dijadikan penghuninya untuk memproduksi tempe.
"Iya rumah yang terbakar itu mayoritas tempat produksi tempe, ada juga peyek," ujar Oong saat ditemui di lokasi, Rabu.
Oong mengatakan, munculnya api hingga menyebabkan kebakaran itu diduga dari korsleting listrik.
Api lalu merambat ke konstruksi bangunan rumah yang ada di sekitar lokasi.
"Tidak ada korban. Tidak ada yang luka atau meninggal dunia," ucap Oong.
Sebelumnya, Perwira piket Suku Dinas (Sudin) Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Selatan, Prawito mengatakan, peristiwa kebakaran terjadi sekitar pukul 12.20 WIB.
"Informasi dari warga kebakaran sekitar pukul 12.20 WIB," ujar Prawito dalam keterangannya di lokasi, Rabu.
Prawito mengatakan, setidaknya ada sekitar 7 rumah yang hangus dilalap si jago merah. Dari sejumlah rumah itu tercatat ada 7 kepala keluarga (KK) dan 50 jiwa.
"Ada 7 rumah yang terbakar, itu ada 7 KK 50 jiwa yang terdampak," kata Prawito.
Sebanyak 18 unit mobil pemadam dengan 90 personel dikerahkan ke lokasi untuk melakukan proses pemadaman.
https://megapolitan.kompas.com/read/2022/03/16/16245621/rumah-yang-terbakar-di-mampang-prapatan-adalah-tempat-produksi-tempe