Salin Artikel

215 Korban Kebakaran di Cipete Jaksel Butuh Pakaian dan Obat-obatan

JAKARTA, KOMPAS.com - Ratusan korban kebakaran di Jalan Pangeran Antasari, Gang Cempaka III RT 07 RW 06, Kelurahan Cipete Utara, Kecamatan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, membutuhkan bantuan berupa pakaian dan obat-obatan.

Hal tersebut disampaikan Ketua Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) setempat, Imah.

Ratusan warga yang kini mengungsi di SDN Cipete Utara 05 itu sebenarnya telah mendapatkan bantuan dari Dinas Sosial dan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) dan dari beberapa warga lainnya.

Namun, bantuan yang datang mayoritas berupa sembako, perlengkapan tidur, dan perlengkapan mandi.

"Bantuan sudah ada, tikar, handuk, selimut, sembako, tapi kita masih membutuhkan obat-obatan dan pakaian dalam," ujar Imah.

Sebelumnya diberitakan, kebakaran melanda permukiman padat penduduk di Cipete Utara pada Sabtu (19/3/2022) pagi. Tercatat 42 keluarga yang tinggal di 25 rumah terdampak kebakaran.

"Dari 25 rumah yang terbakar, yang mengungsi itu 215 orang dengan 42 kepala keluarga. Itu dari lansia, dewasa, anak-anak, dan balita," ujar dia.

Perwira piket Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Selatan, Sartono mengatakan, kebakaran diduga terjadi akibat korsleting listrik dari satu rumah yang kemudian menyebar ke rumah lainnya.

"Kebakaran rumah hunian diduga disebabkan korsleting listrik," ujar Sartono dalam keterangannya, Sabtu.

Api yang menjalar di permukiman di atas lahan seluas 1800 meter persegi itu berhasil dipadamkan sekitar pukul 07.35 WIB.

Sebanyak 18 unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan untuk memadamkan api.

"Pukul 07.35 WIB pendinginan. Petugas yang dikerahkan 108 anggota dengan 18 unit mobil pemadam kebakaran," ujar Sartono. Satu orang dilaporkan tewas akibat peristiwa itu.

"Satu orang meninggal, berinisial A (25) yang tidur di kamar (lantai) atas. Korban malam hari masih terlihat pulang kerja".

Saksi di tempat kejadian sempat melihat korban berhasil menyelamatkan diri. Namun, tak disangka ia masuk kembali ke kamar kosnya.

"Pada saat kejadian ada saksi yang melihat korban sudah keluar saat kebakaran, kemudian masuk lagi ke lokasi yang terbakar," pungkasnya.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/03/19/22191921/215-korban-kebakaran-di-cipete-jaksel-butuh-pakaian-dan-obat-obatan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke