Salin Artikel

Sambut Bulan Ramadhan, Warga Ciganjur Gelar Pawai Obor

Pawai obor dimulai dari Madrasah El-Syifa lalu melewati Jalan Moh Kahfi 1, kemudian menuju kawasan perkampungan warga di Jalan Syarfa, dan berakhir di Masjid Jami Assa’datain.

Pantauan Kompas.com, pawai obor diikuti oleh anak-anak hingga orang dewasa.

Bagian depan rangkaian pawai diawali dengan andong. Di belakangnya diikuti oleh ondel-ondel hingga remaja lainnya. Peserta pawai bahkan membawa roti buaya.

Tak hanya itu, peserta pawai juga membawa kertas karton bertulisan beragam kalimat bertema Ramadhan seperti berikut:

“Puasa sebulan aja kok gak kuat!!! Jomblo bertahun-tahun aja kuat”

“Kemarin (gambar es teh) siang kau tampak biasa. Siang ini kau tampak luar biasa”

“Marhaban Ya Ramadhan”

Pawai pun dijaga oleh panitia dan dibatasi dengan tali rafia.

Pawai ini dibuka oleh Lurah Ciganjur Yuyun dengan memukul gendang.

Dalam sambutannya, Yuyun meminta peserta acara tetap mematuhi protokol kesehatan.

“Di Ciganjur saat ini kasus Covid-19 hanya satu kasus Covid-19, artinya Ciganjur aman, tapi tetap ya patuhi protokol kesehatan,” ujar Yuli saat membuka acara pawai obor di halaman Madrasah El-Syifa, Sabtu malam.

Ketua Pelaksana Pawai Obor Gabungan Remaja Islam Se-Ciganjur Jupri mengatakan, pawai obor ini merupakan acara yang digelar untuk menyambut bulan suci Ramadhan.

Pawai obor ini dijuga dinilai sebagai wadah silaturahmi antar-warga Ciganjur.

“Selama pandemi dua tahun lalu kami enggak ada pawai obor, baru kali ini saja ada pawai obor,” ujar Jupri kepada Kompas.com di sela-sela acara pawai obor, Sabtu malam.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/03/26/21502221/sambut-bulan-ramadhan-warga-ciganjur-gelar-pawai-obor

Terkini Lainnya

Dukcapil DKI Catat 1.038 Pendatang Baru ke Jakarta Usai Lebaran 2024

Dukcapil DKI Catat 1.038 Pendatang Baru ke Jakarta Usai Lebaran 2024

Megapolitan
Polisi Tangkap Pemuda yang Cabuli Anak 5 Tahun di Cengkareng

Polisi Tangkap Pemuda yang Cabuli Anak 5 Tahun di Cengkareng

Megapolitan
Usai Rampas Ponsel Pelanggan Warkop, Remaja di Bekasi Lanjut Begal Pengendara Motor

Usai Rampas Ponsel Pelanggan Warkop, Remaja di Bekasi Lanjut Begal Pengendara Motor

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Mitigasi Cegah Risiko dan Dampak Perekonomian Setelah Jakarta Tak Lagi Ibu Kota

Pemprov DKI Siapkan Mitigasi Cegah Risiko dan Dampak Perekonomian Setelah Jakarta Tak Lagi Ibu Kota

Megapolitan
Polisi Tangkap TikTokers Galihloss Buntut Konten Diduga Nistakan Agama

Polisi Tangkap TikTokers Galihloss Buntut Konten Diduga Nistakan Agama

Megapolitan
Polisi Tangkap Begal Remaja yang Beraksi di Jatiasih dan Bantargebang Bekasi

Polisi Tangkap Begal Remaja yang Beraksi di Jatiasih dan Bantargebang Bekasi

Megapolitan
Jangan Khawatir Lagi, Taksi 'Online' Dipastikan Boleh Antar Jemput Penumpang di Terminal Kampung Rambutan

Jangan Khawatir Lagi, Taksi "Online" Dipastikan Boleh Antar Jemput Penumpang di Terminal Kampung Rambutan

Megapolitan
Polisi Periksa Kejiwaan Anak yang Aniaya Ibu Kandungnya di Cengkareng

Polisi Periksa Kejiwaan Anak yang Aniaya Ibu Kandungnya di Cengkareng

Megapolitan
Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Tak Ditolong Saat Pendarahan dan Dirampas Ponselnya oleh Kekasih

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Tak Ditolong Saat Pendarahan dan Dirampas Ponselnya oleh Kekasih

Megapolitan
Polisi Tangkap Selebgram Terkait Kasus Narkoba di Jaksel

Polisi Tangkap Selebgram Terkait Kasus Narkoba di Jaksel

Megapolitan
Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Ditinggal Kekasih Saat Pendarahan

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Ditinggal Kekasih Saat Pendarahan

Megapolitan
Ketua Fraksi PSI: Penonaktifan NIK Konsekuensi bagi Warga Jakarta yang Pindah ke Daerah Lain

Ketua Fraksi PSI: Penonaktifan NIK Konsekuensi bagi Warga Jakarta yang Pindah ke Daerah Lain

Megapolitan
Bukan Transaksi Narkoba, 2 Pria yang Dikepung Warga Pesanggrahan Ternyata Mau ke Rumah Saudara

Bukan Transaksi Narkoba, 2 Pria yang Dikepung Warga Pesanggrahan Ternyata Mau ke Rumah Saudara

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibunuh 'Pelanggannya' karena Sakit Hati

Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibunuh "Pelanggannya" karena Sakit Hati

Megapolitan
12 Perusahaan Setor Dividen 2023 ke Pemprov DKI, Nilainya Capai Rp 545,8 Miliar

12 Perusahaan Setor Dividen 2023 ke Pemprov DKI, Nilainya Capai Rp 545,8 Miliar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke