DEPOK, KOMPAS.com - Tujuh tahun sudah kasus kematian Akseyna Ahad Dory bergulir dan hingga kini belum terungkap.
Akseyna ditemukan tewas di Danau Kenanga Universitas Indonesia (UI), Depok, Jawa Barat pada 26 Maret 2015 lalu.
Kasat Reskrim Polres Metro Depok AKBP Yogen Heroes Baruno mengaku belum menemukan bukti baru untuk mengungkap kasus tersebut.
Selain itu, menurut dia, sulit mendapatkan alat bukti baru dari peristiwa kematian Akseyna sudah terlalu lama.
"Belum ada alat bukti baru. Karena memang (kasusnya) sudah terlalu lama," kata Yogen dalam keterangannya, Selasa (29/3/2022).
Menurut Yogen, hingga saat ini polisi belum menemukan bukti-bukti untuk melanjutkan penyelidikan. Namun, jika ditemukan kepolisian akan kembali mengusutnya.
"Jadi sambil berjalan saja. Kalau memang ada alat bukti baru nanti kita munculkan (kasusnya)," ujar Yogen.
Sebelumnya, Marsekal Pertama TNI (Purnawirawan) Mardoto, ayah Akseyna, meminta kepolisian segera merespons surat yang dikirimkan soal penuntasan kasus putranya.
Pihak keluarga diketahui mengirimkan surat soal penuntasan kasus Akseyna ke Kapolri Jenderal Lisyto Sigit, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran, Polda Jawa Barat, Polres Metro Depok, Polsek Beji, dan Komisi Kepolisian Nasional.
"Saya berharap sekali ada respons dari pihak kepolisian, positioning-nya kasus ini bagaimana? Jadi supaya jelas, apakah benar-benar dihentikan atau bagaimana," tegas Mardoto, kepada Kompas.com, Minggu (27/3/2022).
Dia meminta polisi segera memberi tahu apakah penyelidikan kasus itu dihentikan. Jika dihentikan, Mardoto meminta polisi memberi tahu alasannya.
Dalam kesempatan itu, dia menyinggung Listyo Sigit agar juga merespons surat yang dikirimkan.
Menurut dia, jika tak menemui hambatan dalam penyelidikan kasus itu, kepolisian seharusnya mampu menuntaskan misteri kematian Akseyna.
"Jadi kami berharap pimpinan, Kapolri dalam hal ini, bisa merespons, memberi jawaban. Apa pun jawabannya dan mestinya ada argumen atau alasannya," papar Mardoto.
"Biar kita tahu, kenapa? Kalau memang kalau ada hal yang menghambat apa? Kalau tidak ya harusnya dilanjutkan," sambungnya.
Dia turut mengaku, pihak keluarga sudah tak menerima informasi apa pun dari kepolisian soal misteri kematian Akseyna sejak kurang lebih tiga tahun ini.
"Kok tidak ada perkembangannya selama kurang lebih tiga tahun ini?" katanya.
https://megapolitan.kompas.com/read/2022/03/30/10040951/sudah-7-tahun-kasus-kematian-akseyna-belum-terungkap-polisi-akui-belum