Salin Artikel

90 Rumah di Duri Kepa Jakarta Barat Terendam Banjir

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 90 rumah di kawasan RT 07/02, Duri Kepa, Kebon Jeruk, Jakarta Barat terendam banjir setelah hujan deras pada Selasa (5/4/2022) sore. Banjir dengan ketinggian 50 sentimeter di lokasi tersebut terjadi sejak pukul 15.00 WIB.

"Di sini yang terendam 90 rumah, yang terdampak sekitar 200 kepala keluarga," kata ketua RT 07, Setiabudi, saat ditemui di lokasi banjir, dikutip dari Antara, Selasa.

Setiabudi membenarkan RT di wilayahnya kerap terendam banjir lantaran lokasinya berada persis di bantaran Kali Sekretaris.

Saat hujan deras air di Kali Sekretaris kerap meluap dan menggenangi wilayah permukiman sekitarnya.

Menurut Setiabudi, warga RT 07/02 tidak ada yang mengungsi meski genangan banjir saat ini cukup tinggi.

"Tidak ada yang mengungsi. Rata-rata masih pada di rumah," kata dia.

Selain Jakarta Barat, banjir juga merendam sejumlah titik di wilayah Jakarta Timur.

Suku Dinas (Sudin) Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Timur mencatat ada empat titik banjir setelah hujan deras yang mengguyur pada Selasa sore.

Banjir merendam puluhan rumah di Jalan Al Umar RT 004 dan 005 RW 012 Kelurahan Lubang Buaya, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur. Menurut Gatot, banjir mulai surut pada Selasa petang.

"Ketinggian air hingga 55 sentimeter. Penyebabnya hujan deras," ujar Kepala Seksi Operasi Sudin Gulkarmat Jakarta Timur Gatot Sulaeman, dalam keterangannya.

Titik banjir kedua berada di wilayah RW 004 Kelurahan Cipinang Melayu, Kecamatan Makasar, tepatnya di Jalan Haji Amsir.

"Ketinggian air hingga 80 sentimeter. Kami sedang mengerahkan tiga unit quick response untuk menyedot air," tutur Gatot.

Titik banjir ketiga yakni di Jalan SMP 135, Kelurahan Pondok Bambu, Kecamatan Duren Sawit.

"Ketinggian air mencapai 135 sentimeter. Panjang genangan hingga 500 meter, lebih kurang 50 keluarga terdampak," kata Gatot.

Selanjutnya, titik banjir keempat berada di Kompleks Jakarta Garden City (JGC) RT 008 RW 009 Kelurahan Cakung Timur, Kecamatan Cakung.

"Ketinggian air hingga 60 sentimeter, panjang genangan sekitar satu kilometer," ujar Gatot.

Titik banjir masih bisa bertambah karena Sudin Gulkarmat Jakarta Timur sedang menghimpun data dan melakukan penyedotan air.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/04/05/20230681/90-rumah-di-duri-kepa-jakarta-barat-terendam-banjir

Terkini Lainnya

Wanita Tewas Bersimbah Darah di Bogor, Korban Terkapar dan Ditutup Selimut

Wanita Tewas Bersimbah Darah di Bogor, Korban Terkapar dan Ditutup Selimut

Megapolitan
Ada Obeng di TKP, Diduga Jadi Alat Suami Bunuh Istri di Bogor

Ada Obeng di TKP, Diduga Jadi Alat Suami Bunuh Istri di Bogor

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Kota Bekasi Hari Ini, Jumat, 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Kota Bekasi Hari Ini, Jumat, 29 Maret 2024

Megapolitan
Diduga Korban Pelecehan Seksual oleh Eks Ketua DPD PSI Jakbar Mengaku Diintimidasi agar Tak Lapor Polisi

Diduga Korban Pelecehan Seksual oleh Eks Ketua DPD PSI Jakbar Mengaku Diintimidasi agar Tak Lapor Polisi

Megapolitan
Wanita Tewas Dibunuh Suaminya di Bogor, Pelaku Dilaporkan Ayah Kandung ke Polisi

Wanita Tewas Dibunuh Suaminya di Bogor, Pelaku Dilaporkan Ayah Kandung ke Polisi

Megapolitan
Latihan Selama 3 Bulan, OMK Katedral Jakarta Sukses Gelar Visualisasi Jalan Salib pada Perayaan Jumat Agung

Latihan Selama 3 Bulan, OMK Katedral Jakarta Sukses Gelar Visualisasi Jalan Salib pada Perayaan Jumat Agung

Megapolitan
Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, Baznas RI Ajak Siswa SMA Punya Hobi Berzakat

Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, Baznas RI Ajak Siswa SMA Punya Hobi Berzakat

Megapolitan
Cerita Ridwan 'Menyulap' Pelepah Pisang Kering Menjadi Kerajinan Tangan Bernilai Ekonomi

Cerita Ridwan "Menyulap" Pelepah Pisang Kering Menjadi Kerajinan Tangan Bernilai Ekonomi

Megapolitan
Peringati Jumat Agung, Gereja Katedral Gelar Visualisasi Jalan Salib yang Menyayat Hati

Peringati Jumat Agung, Gereja Katedral Gelar Visualisasi Jalan Salib yang Menyayat Hati

Megapolitan
Wujudkan Solidaritas Bersama Jadi Tema Paskah Gereja Katedral Jakarta 2024

Wujudkan Solidaritas Bersama Jadi Tema Paskah Gereja Katedral Jakarta 2024

Megapolitan
Diparkir di Depan Gang, Motor Milik Warga Pademangan Raib Digondol Maling

Diparkir di Depan Gang, Motor Milik Warga Pademangan Raib Digondol Maling

Megapolitan
Polisi Selidiki Kasus Kekerasan Seksual yang Diduga Dilakukan Eks Ketua DPD PSI Jakbar

Polisi Selidiki Kasus Kekerasan Seksual yang Diduga Dilakukan Eks Ketua DPD PSI Jakbar

Megapolitan
Ingar-bingar Tradisi Membangunkan Sahur yang Berujung Cekcok di Depok

Ingar-bingar Tradisi Membangunkan Sahur yang Berujung Cekcok di Depok

Megapolitan
KSAL: Setelah Jakarta, Program Pesantren Kilat di Kapal Perang Bakal Digelar di Surabaya dan Makasar

KSAL: Setelah Jakarta, Program Pesantren Kilat di Kapal Perang Bakal Digelar di Surabaya dan Makasar

Megapolitan
Masjid Agung Bogor, Simbol Peradaban yang Dinanti Warga Sejak 7 Tahun Lalu

Masjid Agung Bogor, Simbol Peradaban yang Dinanti Warga Sejak 7 Tahun Lalu

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke