"Dari H-2 puasa (meningkat), sekarang turun lagi. Itu biasanya dari H-2 atau H-3 Ramadhan sudah mulai ramai pembeli, tapi pas sudah puasa masuk, itu baru berkurang, biasa lagi," ujar Romi saat ditemui di Pasar Ciputat, Tangsel, Rabu (6/4/2022).
"Sehari pas H-2 kemarin nyampe 800 kilogram (laku) dalam sehari. Kalau hari biasa paling 300 kilogram, ya dua kali lipat naiknya, lumayan," jelasnya.
Pada hari biasa, kata dia, daging sapi di kiosnya yang buka 24 jam itu bisa terjual 70 persen dari stok yang tersedia.
Sementara itu, pada H-2 Ramadhan 2022, daging sapi jualannya ludes terjual. Bahkan, Romi kekurangan stok daging karena banyaknya permintaan dari pembeli.
Romi menyebutkan, harga daging sapi sebelum dan pada bulan Ramadhan masih sama, yaitu sekitar Rp 130.000 per kilogram.
Ia menuturkan, harga daging sapi naik setelah adanya demo serentak para pedagang sapi seluruh Jabodetabek. Sebelumnya, harga daging sapi masih berkisar Rp 110.000 per kg.
Romi memperkirakan, jumlah pembeli akan ramai kembali H-5 Lebaran.
Selain itu, ia menerka bahwa harga daging sapi akan mengalami kenaikan menjelang Hari Raya Idul Fitri 1443 H.
https://megapolitan.kompas.com/read/2022/04/06/20590581/ramai-pembeli-jelang-ramadhan-pedagang-di-pasar-ciputat-jual-800-kg