JAKARTA, KOMPAS.com- Selama Ramadhan 1443 Hijriah, terdapat 31 titik Ramadhan Market di Jakarta Utara yang melibatkan ratusan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
Para UMKM yang terlibat dalam kegiatan Ramadhan Market itu tergabung dalam program JakPreneur.
Pelaksana Tugas (Plt) Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretaris Jakarta Utara, Ardan Solihin mengatakan, Ramadhan Market merupakan bazaar dengan beragam jenis UMKM.
Titik lokasinya yang berjumlah 31 disesuaikan dengan jumlah kelurahan yang ada di Jakarta Utara.
"Ramadhan Market Jakarta Utara dibagi dalam 6 kecamatan yang berkolaborasi dengan berbagai stakeholder," kata Ardan, dikutip dari siaran pers, Senin (18/4/2022).
Ardan mengatakan, kegiatan tersebut sengaja disebar dan tidak dikonsentrasikan di satu titik untuk mencegah kerumunan.
Pasalnya, Ramadhan kali ini pun masih dalam suasana pandemi Covid-19.
"Lebih dari 872 pelaku UMKM yang tergabung dalam JakPreneur mengikuti Ramadhan Market ini," kata dia.
Ardan pun berharap pelaksanaan Ramadhan Market dapat membantu pelaku UMKM untuk tetap eksis.
Dengan demikian, roda perekonomian mereka pun dapat terus berjalan.
"Ramadhan Market ini juga sebagai upaya untuk menghidupkan roda perekonomian pada sektor UMKM," kata dia.
Sementara itu, Lurah Rorotan Idham Mugabe mengatakan, pelaksanaan Ramadhan Market di wilayahnya digelar di halaman Masjid Jami Ar Roghibin, Jalan Rorotan IX RW 07, Senin (11/4/2022) lalu.
"Terdapat 30 pelaku UMKM yang terlibat menjajakan berbagai jenis produk, mulai dari kuliner hingga fashion," kata Idham.
Di Rorotan, Ramadhan Market tersebut akan dibuka selama 14 hari, yakni sampai 24 April 2022.
https://megapolitan.kompas.com/read/2022/04/18/11301261/libatkan-ratusan-umkm-pemkot-jakarta-utara-gelar-ramadhan-market-di-31