Salin Artikel

[POPULER JABODETABEK] Polisi Selamatkan Ponsel yang Dijambret di Angkot | Anak Haji Lulung Mundur dari DPRD DKI

JAKARTA, KOMPAS.com - Berita mengenai polisi menyelamatkan ponsel warga yang dijambret di angkot menjadi berita paling banyak dibaca di kanal Megapolitan Kompas.com pada Selasa (19/4/2022) kemarin. 

Selain itu, berita mengeani anak Abraham Lunggana alias Haji Lulung yang mundur dari DPRD DKI juga turut menyorot perhatian pembaca. 

Lalu, ada juga berita mengenai mudik gratis oleh Pemprov DKI yang masuk daftar berita terpopuler. 

1. Ponsel Dijambret di Angkot, Pemiliknya Kaget Saat Telepon yang Angkat Justru Polisi

Ponsel milik seorang wanita berinisial NH (26) dirampas saat ia menumpang angkutan umum yang melintas di Jalan Prof Latumenten Raya, Jembatan Besi, Tambora, Jakarta Barat, Senin (18/4/2022).

Kapolsek Tambora Kompol Rosana Albertina Labobar mengatakan, setelah pelaku berhasil merampas ponsel korban, ia kemudian melompat ke luar kendaraan.

"Handphone korban diambil, kemudian pelaku melompat ke luar angkutan umum. Lalu korban berteriak," kata Rosana saat dikonfirmasi, Selasa (19/4/2020).

Korban kemudian melanjutkan perjalanan ke kantornya, dia kembali mencoba menghubungi nomor ponsel miliknya yang dirampas tersebut.

Namun, seseorang yang mengaku sebagai anggota kepolisian pun menyambut telepon itu.

"Saat ditelepon ternyata diangkat, dan yang mengangkat adalah anggota kami," kata Rosana.

Baca selengkapnya di sini. 

2. Ketua DPRD DKI Sebut Pengunduran Diri Anak Haji Lulung Sebagai Anggota Dewan Masih Diproses

Anak almarhum Haji Lulung, Guruh Tirta Lunggana, mengundurkan diri dari DPRD DKI karena pindah partai dari Partai Amanat Nasional (PAN) ke Partai Persatuan Pembangunan (PPP). 

Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi mengatakan, proses pergantian antarwaktu (PAW) Guruh sebagai anggota dewan sedang dalam proses.

"Sedang berjalan juga," ujar pria yang akrab disapa Pras itu di kantornya Lantai 10 Gedung DPRD DKI Jakarta, Selasa (19/4/2022).

Politikus PDI-Perjuangan itu mengatakan, tidak hanya Guruh Tirta Lunggana, Riano Ahmad yang juga ikut mundur dari Fraksi PAN DPRD DKI Jakarta juga sedang ditindaklanjuti.

Proses PAW diperkirakan rampung setelah hari raya Idul Fitri 1443 Hijriah.

"Sudah masuk (suratnya) dan ditandatangani tinggal ditindaklanjuti, paling setelah Lebaran ya," kata dia.

Baca selengkapnya di sini. 

3. Mudik Gratis dari Pemprov DKI: Warga Ber-KTP Non-Jakarta Bisa Ikut, Ada Layanan Angkut Sepeda Motor

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta kembali membuka program mudik gratis setelah dua tahun dihentikan karena pandemi Covid-19.

Adapun pembiayaan mudik gratis tahun ini dibebankan ke Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) DKI Jakarta 2022 sebesar Rp 13 miliar.

Dari anggaran tersebut, Pemprov DKI Jakarta membuka kuota mudik sebesar 19.680 kursi dengan perincian 11.680 kursi mudik dan 8.000 kursi lainnya untuk pelayanan arus balik.

Kepala Bidang Angkutan Jalan Dinas Perhubungan DKI Jakarta Yayat Sudrajat mengatakan, tidak ada hal khusus yang harus dipersiapkan para pemudik.

Setiap warga negara Indonesia bisa ikut mudik gratis tersebut dengan syarat memiliki kartu tanda penduduk (KTP).

Baca selengkapnya di sini. 

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/04/20/05145651/populer-jabodetabek-polisi-selamatkan-ponsel-yang-dijambret-di-angkot

Terkini Lainnya

Tragedi Kebakaran Maut di Mampang dan Kisah Pilu Keluarga Korban Tewas...

Tragedi Kebakaran Maut di Mampang dan Kisah Pilu Keluarga Korban Tewas...

Megapolitan
Nasib Jesika Jadi Korban Kebakaran Toko di Mampang, Baru 2 Hari Injakkan Kaki di Jakarta

Nasib Jesika Jadi Korban Kebakaran Toko di Mampang, Baru 2 Hari Injakkan Kaki di Jakarta

Megapolitan
Kejati DKI Belum Terima Berkas Perkara Firli Bahuri Terkait Dugaan Pemerasan terhadap SYL

Kejati DKI Belum Terima Berkas Perkara Firli Bahuri Terkait Dugaan Pemerasan terhadap SYL

Megapolitan
Belajar dari Kasus Sopir Fortuner Arogan, Jangan Takut dengan Mobil Berpelat Dinas...

Belajar dari Kasus Sopir Fortuner Arogan, Jangan Takut dengan Mobil Berpelat Dinas...

Megapolitan
7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang Telah Dipulangkan

7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang Telah Dipulangkan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

Megapolitan
3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang adalah ART

3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang adalah ART

Megapolitan
Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

Megapolitan
Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Megapolitan
Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Megapolitan
Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Megapolitan
Uang Korban Dipakai 'Trading', Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Uang Korban Dipakai "Trading", Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Megapolitan
Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' Berhasil Diidentifikasi

Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" Berhasil Diidentifikasi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke