Salin Artikel

67 Pelintasan KA Liar di Jakarta Akan Ditutup Tahun Ini

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) bersama PT KAI Daerah Operasional I akan menutup 66 pelintasan liar sebidang tahun ini.

Penutupan itu dilakukan guna mencegah kecelakaan antara kereta dan pengguna jalan. 

Kepala Humas PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasional 1 Jakarta Eva Chairunisa mencatat, saat ini ada 455 perlintasan sebidang di wilayahnya.

Sebanyak 196 pelintasan di antaranya merupakan pelintasan liar, 122 pelintasan dijaga KAI, 77 pelintasan tidak dijaga, dan 60 pelintasan dijaga petugas non-KAI.

Sesuai program DJKA yang merencanakan penutupan pelintasan, pada 2022 ini Daop 1 Jakarta bakal menutup 67 pelintasan.

”Pelintasan yang ditutup itu mayoritas pelintasan liar yang dibangun warga secara ilegal,” kata Eva dilansir dari Kompas.iid, Jumat (27/4/2022).

Pada periode Januari-Maret 2022, lanjut Eva, sudah ada enam pelintasan liar yang ditutup KAI Daop 1 Jakarta.

Rinciannya, pelintasan liar di emplasemen Stasiun Cikarang, pelintasan resmi JPL 16 Stasiun Kemayoran, pelintasan liar di km 67+420 antara Stasiun Karawang-Klari, pelintasan liar di Km 52+2/3 antara Stasiun Lemahabang-Kedunggedeh, pelintasan liar di Km 12 + 380 antara Stasiun Jatinegara-Klender, dan pelintasan liar di Km 72+4/5 antara Stasiun Klari-Kosambi.

Lalu, pada Rabu (20/4/2022) kemarin,  KAI Daop I juga baru saja menutup perlintasan sebidang di km 34+4/5 antara stasiun Citayam-Depok kilometer 34+4/5.

Penutupan itu langsung dilakukan imbas kecelakaan yang melibatkan kereta commuter line dengan mobil pribadi.Tak ada korban jiwa akibat kecelakaan itu, namun jadwal perjalanan KRL menjadi terganggu. 

Artikel ini telah tayang di Kompas.id dengan judul "Jaga Keselamatan Perjalanan, 67 Pelintasan Liar di Jakarta Akan Ditutup"

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/04/22/11343681/67-pelintasan-ka-liar-di-jakarta-akan-ditutup-tahun-ini

Terkini Lainnya

Siswa SMP yang Gantung Diri di Jakbar Dikenal Sebagai Atlet Maraton

Siswa SMP yang Gantung Diri di Jakbar Dikenal Sebagai Atlet Maraton

Megapolitan
Detik-detik Mencekam Kebakaran Toko 'Saudara Frame': Berawal dari Percikan Api, Lalu Terdengar Teriakan Korban

Detik-detik Mencekam Kebakaran Toko "Saudara Frame": Berawal dari Percikan Api, Lalu Terdengar Teriakan Korban

Megapolitan
Polisi Periksa Saksi-saksi Terkait Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari

Polisi Periksa Saksi-saksi Terkait Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari

Megapolitan
Massa Aksi yang Menuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024 Bakar Ban Sebelum Bubarkan Diri

Massa Aksi yang Menuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024 Bakar Ban Sebelum Bubarkan Diri

Megapolitan
Massa Pendukung Prabowo-Gibran Juga Demo di Patung Kuda, tapi Beberapa Orang Tak Tahu Isi Tuntutan

Massa Pendukung Prabowo-Gibran Juga Demo di Patung Kuda, tapi Beberapa Orang Tak Tahu Isi Tuntutan

Megapolitan
DPC PDI-P: Banyak Kader yang Minder Maju Pilwalkot Bogor 2024

DPC PDI-P: Banyak Kader yang Minder Maju Pilwalkot Bogor 2024

Megapolitan
Siswa SMP di Palmerah Sempat Cekcok dengan Kakak Sebelum Gantung Diri

Siswa SMP di Palmerah Sempat Cekcok dengan Kakak Sebelum Gantung Diri

Megapolitan
Salah Satu Korban Tewas Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' adalah ART Infal yang Bekerja hingga 20 April

Salah Satu Korban Tewas Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" adalah ART Infal yang Bekerja hingga 20 April

Megapolitan
Saat Toko 'Saudara Frame' Terbakar, Saksi Dengar Teriakan Minta Tolong dari Lantai Atas

Saat Toko "Saudara Frame" Terbakar, Saksi Dengar Teriakan Minta Tolong dari Lantai Atas

Megapolitan
9 Orang Ambil Formulir Pendaftaran Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

9 Orang Ambil Formulir Pendaftaran Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
Minta Polisi Periksa Riwayat Pelanggaran Hukum Sopir Fortuner Arogan Berpelat Dinas TNI, Pakar: Agar Jera

Minta Polisi Periksa Riwayat Pelanggaran Hukum Sopir Fortuner Arogan Berpelat Dinas TNI, Pakar: Agar Jera

Megapolitan
Diwarnai Aksi Lempar Botol dan Batu, Unjuk Rasa di Patung Kuda Dijaga Ketat Polisi

Diwarnai Aksi Lempar Botol dan Batu, Unjuk Rasa di Patung Kuda Dijaga Ketat Polisi

Megapolitan
Basarnas Resmikan Unit Siaga SAR di Kota Bogor

Basarnas Resmikan Unit Siaga SAR di Kota Bogor

Megapolitan
Ratusan Orang Tertipu Beasiswa S3 ke Filipina, Total Kerugian Hingga Rp 6 Miliar

Ratusan Orang Tertipu Beasiswa S3 ke Filipina, Total Kerugian Hingga Rp 6 Miliar

Megapolitan
Farhat Abbas Daftar Jadi Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Farhat Abbas Daftar Jadi Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke