Salin Artikel

Masih Tersisa 15.000 Kuota Mudik Gratis Polda Metro, Ini Syarat dan Cara Mendaftarnya

JAKARTA, KOMPAS.com - Kuota kursi mudik gratis Lebaran 2022 yang difasilitasi Polda Metro Jaya masih tersedia untuk 15.000 orang.

Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo menjelaskan, terdapat 5.000 warga yang sudah mendaftar dalam program tersebut sejauh ini. Sementara itu, total kuota yang disediakan adalah 20.000.

"Kami siapkan 400 bus. Untuk berbagai kota tujuan di Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Yogyakarta. Kuota peserta 20.000," kata Sambodo.

Untuk diketahui, Polda Metro Jaya turut membuka layanan program mudik gratis pada momen Lebaran 2022 untuk masyarakat.

Informasi mudik gratis dengan tagline "Mudik Aman, Mudik Sehat" itu disebar melalui akun Twitter, @TMCPoldaMetro.

Cara daftar dan syarat

Pendaftaran mudik gratis Lebaran 2022 ini dilakukan secara offline, berlokasi di Gedung Balai Pertemuan Metro Jaya.

Pendaftaran masih akan dibuka sampai dengan Minggu (24/4/2022) hingga pukul 12.00 WIB.

Sementara untuk syarat pendaftaran, masyarakat harus membawa fotokopi kartu tanda penduduk (KTP) dan kartu keluarga (KK).

Masyarakat yang telah mendaftar nantinya akan diberangkatkan dalam waktu yang berbeda-beda dari Gelora Bung Karno, Tanah Abang, Jakarta Pusat.

Waktu pemberangkatan mudik Lebaran 2022 dibagi menjadi tiga, yakni:

- Senin, 25 April 2022: 150 bus

- Selasa, 26 April 2022: 150 bus

- Rabu, 27 April 2022: 100 bus

Adapun rutenya adalah sebagai berikut:

Jawa Barat

Jakarta - Cirebon

Jakarta - Kuningan

Jakarta - Garut

Jakarta - Tasikmalaya

Jawa Timur

Jakarta - Madiun

Jakarta - Surabaya

Jakarta - Lamongan

Jakarta - Jember

Jakarta - Kediri

Jawa Tengah

Jakarta - Brebes

Jakarta - Tegal

Jakarta - Pekalongan

Jakarta - Purwokerto

Jakarta - Kebumen

Jakarta - Purworejo

Jakarta - Pati

Jakarta - Solo

Jakarta - Semarang

Yogyakarta

Jakarta - Yogyakarta

Jakarta - Gunung Kudul

Jakarta - Sleman

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/04/23/04000051/masih-tersisa-15000-kuota-mudik-gratis-polda-metro-ini-syarat-dan-cara

Terkini Lainnya

Pria Terseret 150 Meter saat Pertahankan Mobil dari Begal di Bogor

Pria Terseret 150 Meter saat Pertahankan Mobil dari Begal di Bogor

Megapolitan
Mangkirnya Terduga Penipu Beasiswa S3 Filipina, Terancam Dijemput Paksa Apabila Kembali Abai

Mangkirnya Terduga Penipu Beasiswa S3 Filipina, Terancam Dijemput Paksa Apabila Kembali Abai

Megapolitan
Apesnya Anggota Polres Jaktim: Ikut Ditangkap dalam Pesta Narkoba Oknum Polisi, padahal Tengah Antar Mobil Teman

Apesnya Anggota Polres Jaktim: Ikut Ditangkap dalam Pesta Narkoba Oknum Polisi, padahal Tengah Antar Mobil Teman

Megapolitan
Tak Kapok Pernah Dibui, Remaja Ini Rampas Ponsel di Jatiasih dan Begal Motor di Bantargebang

Tak Kapok Pernah Dibui, Remaja Ini Rampas Ponsel di Jatiasih dan Begal Motor di Bantargebang

Megapolitan
14 Pasien DBD Dirawat di RSUD Tamansari Per 24 April 2024

14 Pasien DBD Dirawat di RSUD Tamansari Per 24 April 2024

Megapolitan
BPBD DKI: Waspada Banjir Rob di Pesisir Jakarta pada 25-29 April 2024

BPBD DKI: Waspada Banjir Rob di Pesisir Jakarta pada 25-29 April 2024

Megapolitan
Bocah 7 Tahun di Tangerang Dibunuh Tante Sendiri, Dibekap Pakai Bantal

Bocah 7 Tahun di Tangerang Dibunuh Tante Sendiri, Dibekap Pakai Bantal

Megapolitan
Tiktoker Galihloss Terseret Kasus Penistaan Agama, Ketua RW: Orangtuanya Lapor Anaknya Ditangkap

Tiktoker Galihloss Terseret Kasus Penistaan Agama, Ketua RW: Orangtuanya Lapor Anaknya Ditangkap

Megapolitan
Warga Rusun Muara Baru Antusias Tunggu Kedatangan Gibran Usai Penetapan KPU

Warga Rusun Muara Baru Antusias Tunggu Kedatangan Gibran Usai Penetapan KPU

Megapolitan
Pembatasan Kendaraan Dianggap Bisa Kurangi Macet Jakarta, Asalkan Transportasi Publik Baik

Pembatasan Kendaraan Dianggap Bisa Kurangi Macet Jakarta, Asalkan Transportasi Publik Baik

Megapolitan
Buang Pepaya karena Sepi Pembeli, Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Rugi Besar

Buang Pepaya karena Sepi Pembeli, Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Rugi Besar

Megapolitan
Gara-gara Sakit Hati, Seorang Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

Gara-gara Sakit Hati, Seorang Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

Megapolitan
Harga Pepaya di Pasar Induk Kramatjati Anjlok, Pedagang: Tombok Terus

Harga Pepaya di Pasar Induk Kramatjati Anjlok, Pedagang: Tombok Terus

Megapolitan
Pilkada Kota Bogor 2024, Golkar Prioritaskan Koalisi dengan Partai Pengusung Prabowo-Gibran

Pilkada Kota Bogor 2024, Golkar Prioritaskan Koalisi dengan Partai Pengusung Prabowo-Gibran

Megapolitan
Amankan Penetapan Presiden-Wakil Presiden 2024, Polda Metro Kerahkan 4.051 Personel Gabungan

Amankan Penetapan Presiden-Wakil Presiden 2024, Polda Metro Kerahkan 4.051 Personel Gabungan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke