Salin Artikel

Sepekan Setelah Lebaran, 1.000 Penumpang Bus AKAP Tiba di Terminal Kalideres

JAKARTA, KOMPAS.com - Sepekan setelah hari raya Idul Fitri atau Lebaran, yakni pada Selasa (10/5/2022), tercatat lebih dari 1.000 penumpang tiba di Terminal Kalideres, Jakarta Barat.

"Jumlah penumpang yang tiba di Terminal Kalideres pada Selasa sebanyak 1.471 penumpang," kata Kepala Terminal Kalideres Revi Zulkarnain saat dikonfirmasi, Rabu (11/5/2022).

Revi mengatakan, pergerakan penumpang bus AKAP masih terlihat, meskipun sebagian perkantoran di Jakarta telah mulai kembali masuk pada Senin (9/5/2022).

Ia memerinci, sejumlah penumpang yang tiba pada Selasa mayoritas berangkat dari beberapa daerah di Pulau Sumatera.

"Mayoritas masih berdatangan dari Padang, Palembang, Lampung, dan Jawa Tengah juga ya," kata Revi.

Penumpang-penumpang tersebut, kata Revi, biasanya tiba saat dini hari di Terminal Kalideres.

"Mayoritas jam ketibaan penumpang itu kemarin saat dini hari hingga pagi hari. Sekitar pukul 02.00 WIB sampai 07.00 WIB," jelas Revi.

Meskipun perkantoran di Ibu Kota sebagian besar sudah mulai beroperasi normal, jadwal masuk sekolah di Jakarta baru akan dimulai esok, Kamis (12/5/2022).

Revi mengatakan, pada dua hari terakhir masih terlihat terdapat anak-anak yang tiba bersama orangtua atau keluarganya.

"Penumpang anak-anak ada, tapi sedikit kira-kira 2 persen dari seluruh penumpang yang tiba," lanjut dia.

Sementara itu, puncak arus balik di Terminal Kalideres terjadi sepanjang hari Minggu (8/5/2022).

Saat itu, jumlah penumpang yang tiba di Terminal Kalideres mencapai 4.197 penumpang.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/05/11/10562721/sepekan-setelah-lebaran-1000-penumpang-bus-akap-tiba-di-terminal

Terkini Lainnya

BPBD DKI: Waspada Banjir Rob di Pesisir Jakarta pada 25-29 April 2024

BPBD DKI: Waspada Banjir Rob di Pesisir Jakarta pada 25-29 April 2024

Megapolitan
Bocah 7 Tahun di Tangerang Dibunuh Tante Sendiri, Dibekap Pakai Bantal

Bocah 7 Tahun di Tangerang Dibunuh Tante Sendiri, Dibekap Pakai Bantal

Megapolitan
TikToker Galihloss Terseret Kasus Penistaan Agama, Ketua RW: Orangtuanya Lapor Anaknya Ditangkap

TikToker Galihloss Terseret Kasus Penistaan Agama, Ketua RW: Orangtuanya Lapor Anaknya Ditangkap

Megapolitan
Warga Rusun Muara Baru Antusias Tunggu Kedatangan Gibran Usai Penetapan KPU

Warga Rusun Muara Baru Antusias Tunggu Kedatangan Gibran Usai Penetapan KPU

Megapolitan
Pembatasan Kendaraan Dianggap Bisa Kurangi Macet Jakarta, Asalkan Transportasi Publik Baik

Pembatasan Kendaraan Dianggap Bisa Kurangi Macet Jakarta, Asalkan Transportasi Publik Baik

Megapolitan
Buang Pepaya karena Sepi Pembeli, Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Rugi Besar

Buang Pepaya karena Sepi Pembeli, Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Rugi Besar

Megapolitan
Gara-gara Sakit Hati, Seorang Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

Gara-gara Sakit Hati, Seorang Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

Megapolitan
Harga Pepaya di Pasar Induk Kramatjati Anjlok, Pedagang: Tombok Terus

Harga Pepaya di Pasar Induk Kramatjati Anjlok, Pedagang: Tombok Terus

Megapolitan
Pilkada Kota Bogor 2024, Golkar Prioritaskan Koalisi dengan Partai Pengusung Prabowo-Gibran

Pilkada Kota Bogor 2024, Golkar Prioritaskan Koalisi dengan Partai Pengusung Prabowo-Gibran

Megapolitan
Amankan Penetapan Presiden-Wakil Presiden 2024, Polda Metro Kerahkan 4.051 Personel Gabungan

Amankan Penetapan Presiden-Wakil Presiden 2024, Polda Metro Kerahkan 4.051 Personel Gabungan

Megapolitan
Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya karena Pembeli Belum Balik ke Jakarta

Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya karena Pembeli Belum Balik ke Jakarta

Megapolitan
Komisi B DPRD DKI Minta Pemprov DKI Tak Asal Batasi Kendaraan, Transportasi Publik Harus Membaik

Komisi B DPRD DKI Minta Pemprov DKI Tak Asal Batasi Kendaraan, Transportasi Publik Harus Membaik

Megapolitan
Politisi PAN dan Golkar Bogor Bertemu, Persiapkan Koalisi untuk Pilkada 2024

Politisi PAN dan Golkar Bogor Bertemu, Persiapkan Koalisi untuk Pilkada 2024

Megapolitan
Nasib Tiktoker Galihloss Pelesetkan Kalimat Taawuz Berujung Terseret Kasus Penistaan Agama

Nasib Tiktoker Galihloss Pelesetkan Kalimat Taawuz Berujung Terseret Kasus Penistaan Agama

Megapolitan
Teganya Agusmita yang Tinggalkan Kekasihnya Saat Sedang Aborsi di Kelapa Gading, Akhirnya Tewas karena Pendarahan

Teganya Agusmita yang Tinggalkan Kekasihnya Saat Sedang Aborsi di Kelapa Gading, Akhirnya Tewas karena Pendarahan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke