Salin Artikel

Sudin Kesehatan Jakbar Investigasi Kasus Pasien Diduga Idap Hepatitis Akut yang Meninggal

Kasie Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Suku Dinas Kesehatan (Sudinkes) Jakarta Barat Arum Ambarsari mengatakan, pasien tersebut baru diketahui diduga mengidap hepatitis akut misterius setelah meninggal dunia pada 19 April 2022.

"Diketahui setelah meninggal melalui laporan dari pihak rumah sakit, bahwa ada kasus hepatitis berat seperti di negara-negara lain yang melaporkan," jelas Arum saat dikonfirmasi, Kamis (12/5/2022).

Menindaklanjuti laporan itu, Sudinkes Jakarta Barat langsung menelusuri dugaan kasus tersebut.

"Kemudian kami melakukan investigasi ke rumah pasien, lalu lakukan penyelidikan epidemiologi, termasuk menggali riwayat penyakit dan pengobatan pasien. Kami juga meneliti faktor lingkungan yang menyebabkan risiko terjadinya hepatitis akut," kata Arum.

Selain itu, Sudinkes juga melakukan edukasi dan sosialisasi di lingkungan rumah pasien dan masyarakat luas.

Tindak lanjut dalam skala yang lebih besar, tambah Arum, Sudinkes Jakarta Barat melakukan sosialisasi kewaspadaan hepatitis akut kepada layanan kesehatan, masyarakat, dan lintas sektoral.

"Selanjutnya kami juga menyusun alur tatalaksana pemeriksaan dan perujukan di FKTP dan FKTRL di Jakarta Barat. Selain itu, kami juga mengaktifkan sistem kewaspadaan dini penyakit hepatitis akut melalui sistem surveilans puskesmas dan RS," jelas Arum.

Sementara itu, hingga saat ini, belum diketahui apakah pasien tersebut benar terkonfirmasi hepatitis akut misterius.

Arum mengatakan, pihaknya masih menunggu hasil investigasi.

Sebelum meninggal dunia, pasien anak tersebut sempat menerima perawatan. Saat itu, pasien dilaporkan mengalami gejala mual hingga kulit menguning.

"Awalnya demam dan mual muntah, kemudian diare, lalu mulai (mata dan kulit) kuning dan turun kesadaran," jelas Arum.

Arum mengatakan, anak tersebut dinyatakan meninggal dunia setelah menjalani sejumlah perawatan.

"Pasien tersebut sakit di tanggal 5 April 2022, lalu dirujuk ke RSUD Sawah Besar pada 15 April 2022, kemudian dirujuk ke RS Cipto Mangunkusumo pada 17 April 2022. Dua hari kemudian dinyatakan meninggal dunia," kata Arum.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/05/12/18444721/sudin-kesehatan-jakbar-investigasi-kasus-pasien-diduga-idap-hepatitis

Terkini Lainnya

Gugatan PDI-P terhadap KPU di PTUN Berlanjut, Sidang Akan Digelar 2 Mei 2024

Gugatan PDI-P terhadap KPU di PTUN Berlanjut, Sidang Akan Digelar 2 Mei 2024

Megapolitan
ODGJ yang Serang Kakaknya di Cengkareng Pakai 'Cutter' juga Lukai Warga Rusun

ODGJ yang Serang Kakaknya di Cengkareng Pakai "Cutter" juga Lukai Warga Rusun

Megapolitan
Ini Tata Cara Lapor Domisili agar NIK Tidak Dinonaktifkan

Ini Tata Cara Lapor Domisili agar NIK Tidak Dinonaktifkan

Megapolitan
Kunjungi Posko Pengaduan Penonaktifan NIK di Petamburan, Warga: Semoga Tidak Molor

Kunjungi Posko Pengaduan Penonaktifan NIK di Petamburan, Warga: Semoga Tidak Molor

Megapolitan
Penyesalan Kekasih Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading, Minta Maaf Tinggalkan Korban Saat Tengah Pendarahan

Penyesalan Kekasih Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading, Minta Maaf Tinggalkan Korban Saat Tengah Pendarahan

Megapolitan
Seorang Pria Peluk Paksa Gibran yang Sedang Berkunjung di Rusun Muara Jakarta Utara

Seorang Pria Peluk Paksa Gibran yang Sedang Berkunjung di Rusun Muara Jakarta Utara

Megapolitan
Warga Bekasi Jadi Korban Pecah Kaca Mobil Saat Sedang Makan Soto di Kemang Pratama

Warga Bekasi Jadi Korban Pecah Kaca Mobil Saat Sedang Makan Soto di Kemang Pratama

Megapolitan
Gibran Janji Dorong Pemerataan Pembangunan di Seluruh Indonesia

Gibran Janji Dorong Pemerataan Pembangunan di Seluruh Indonesia

Megapolitan
Kondisi Rumah Galihloss Mendadak Sepi Setelah Dugaan Penistaan Agama Mencuat, Tetangga: Mereka Sudah Pergi

Kondisi Rumah Galihloss Mendadak Sepi Setelah Dugaan Penistaan Agama Mencuat, Tetangga: Mereka Sudah Pergi

Megapolitan
Polisi Temukan 'Tisu Magic' dan Lintah Papua di Kamar Kos Perempuan yang Tewas di Pulau Pari

Polisi Temukan "Tisu Magic" dan Lintah Papua di Kamar Kos Perempuan yang Tewas di Pulau Pari

Megapolitan
Video Pencurian Mesin 'Cup Sealer' di Depok Viral di Media Sosial

Video Pencurian Mesin "Cup Sealer" di Depok Viral di Media Sosial

Megapolitan
Posko Aduan Penonaktifan NIK di Petamburan Beri Sosialisasi Warga

Posko Aduan Penonaktifan NIK di Petamburan Beri Sosialisasi Warga

Megapolitan
Ketua RW Syok Galihloss Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penistaan Agama

Ketua RW Syok Galihloss Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penistaan Agama

Megapolitan
Selain Sepi Pembeli, Alasan Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Pepaya karena Pasokan Berlimpah

Selain Sepi Pembeli, Alasan Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Pepaya karena Pasokan Berlimpah

Megapolitan
SDA DKI Bangun 5 Polder Baru dan Revitalisasi 2 Pompa 'Stasioner' untuk Tanggulangi Banjir

SDA DKI Bangun 5 Polder Baru dan Revitalisasi 2 Pompa "Stasioner" untuk Tanggulangi Banjir

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke