Salin Artikel

Tampak Usang dan Rusak, Truk Sampah Milik Pemkot Bekasi Tetap Beroperasi

BEKASI, KOMPAS.com - Truk sampah milik Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi terlihat banyak yang rusak parah dan tidak layak jalan.

Kompas.com sempat menemukan satu unit truk sampah di Jalan Galaxy, Cikunir, Bekasi Selatan, menuju ke Kalimalang.

Di jalan tersebut, melintas salah satu unit truk sampah yang bagian kabin belakangnya sudah mengalami rusak parah.

Dinding bak yang biasa menampung sampah juga tampak bolong dan hanya ditambal menggunakan seng sebagai penutup bak.

Pintu penutup yang berada di belakang juga tampak ditahan menggunakan tali tambang dan terlihat tidak tertutup dengan rapat.

Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bekasi Yayan Yuliana tidak menampik banyaknya armada truk sampah yang sudah usang dan rusak.

"Memang kita tidak menampik, betul ada beberapa armada yang sudah tidak layak, terutama gerobak-gerobaknya sudah keropos," tutur Yayan, Senin (16/5/2022).

Yaya mengatakan, dari total 285 unit kendaraan pengangkut sampah milik Kota Bekasi, hanya ada 245 unit yang layak beroperasi.

"Setiap tahun, Dinas LH mengajukan penambahan armada truk sampah, baik melalui hibah Pemprov DKI Jakarta maupun ke Pemerintah Kota Bekasi," lanjut Yayan.

Untuk hibah armada truk, Pemprov DKI Jakarta memang kerap memberikan bantuan kerja sama antara kedua pemerintah daerah.

Yayan berharap agar di tahun ini Dinas LH dapat mendapatkan armada truk yang baru untuk mengganti truk yang sudah rusak.

"Kalau armada, mudah-mudahan tahun ini ada tambahan mengganti armada yang rusak," pungkas dia.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/05/16/14171921/tampak-usang-dan-rusak-truk-sampah-milik-pemkot-bekasi-tetap-beroperasi

Terkini Lainnya

Polisi Masih Dalami Motif Oknum Sopir Grab Culik dan Peras Penumpang

Polisi Masih Dalami Motif Oknum Sopir Grab Culik dan Peras Penumpang

Megapolitan
Momen Peserta Sanlat Ekspresi Baznas Diminta “Push Up” Karena Ketiduran saat Ada Seminar

Momen Peserta Sanlat Ekspresi Baznas Diminta “Push Up” Karena Ketiduran saat Ada Seminar

Megapolitan
Polisi Amankan 1 Mobil sebagai Barang Bukti Kasus Pemerasan yang Dilakukan Sopir Grab

Polisi Amankan 1 Mobil sebagai Barang Bukti Kasus Pemerasan yang Dilakukan Sopir Grab

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Tangerang Hari Ini, 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Tangerang Hari Ini, 29 Maret 2024

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024

Megapolitan
Seorang Ibu Diduga Menipu, Jual Cerita Anak Sakit lalu Minta Uang Rp 300.000

Seorang Ibu Diduga Menipu, Jual Cerita Anak Sakit lalu Minta Uang Rp 300.000

Megapolitan
Polisi Tangkap Sopir Grab yang Culik dan Peras Penumpangnya Rp 100 Juta

Polisi Tangkap Sopir Grab yang Culik dan Peras Penumpangnya Rp 100 Juta

Megapolitan
Wanita Tewas Bersimbah Darah di Bogor, Korban Terkapar dan Ditutup Selimut

Wanita Tewas Bersimbah Darah di Bogor, Korban Terkapar dan Ditutup Selimut

Megapolitan
Ada Obeng di TKP, Diduga Jadi Alat Suami Bunuh Istri di Bogor

Ada Obeng di TKP, Diduga Jadi Alat Suami Bunuh Istri di Bogor

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Kota Bekasi Hari Ini, Jumat, 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Kota Bekasi Hari Ini, Jumat, 29 Maret 2024

Megapolitan
Diduga Korban Pelecehan Seksual oleh Eks Ketua DPD PSI Jakbar Mengaku Diintimidasi agar Tak Lapor Polisi

Diduga Korban Pelecehan Seksual oleh Eks Ketua DPD PSI Jakbar Mengaku Diintimidasi agar Tak Lapor Polisi

Megapolitan
Wanita Tewas Dibunuh Suaminya di Bogor, Pelaku Dilaporkan Ayah Kandung ke Polisi

Wanita Tewas Dibunuh Suaminya di Bogor, Pelaku Dilaporkan Ayah Kandung ke Polisi

Megapolitan
Latihan Selama 3 Bulan, OMK Katedral Jakarta Sukses Gelar Visualisasi Jalan Salib pada Perayaan Jumat Agung

Latihan Selama 3 Bulan, OMK Katedral Jakarta Sukses Gelar Visualisasi Jalan Salib pada Perayaan Jumat Agung

Megapolitan
Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, Baznas RI Ajak Siswa SMA Punya Hobi Berzakat

Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, Baznas RI Ajak Siswa SMA Punya Hobi Berzakat

Megapolitan
Cerita Ridwan 'Menyulap' Pelepah Pisang Kering Menjadi Kerajinan Tangan Bernilai Ekonomi

Cerita Ridwan "Menyulap" Pelepah Pisang Kering Menjadi Kerajinan Tangan Bernilai Ekonomi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke