DEPOK, KOMPAS.com - Banjir di Jalan Pramuka, RT 02 RW 10, Kelurahan Mampang, Kecamatan Pancoran Mas, Kota Depok, pada Rabu (18/5/2022), terjadi akibat aliran Kali Licin yang tersumbat sampah.
Camat Pancoran Mas, Syaiful Hidayat mengungkapkan, penyumbatan aliran kali sedang ditangani oleh Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Depok.
"Iya ada sampah yang nyangkut di kolong jembatan, sedang dievakuasi sama Damkar dan satgas banjir," kata Syaiful, saat dikonfirmasi, Rabu.
Dia menuturkan, banjir telah menggenangi Jalan Pramuka sejak Selasa malam. Hal itu juga disebabkan hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur Depok sejak sore hingga malam.
"Banjir sekitar Jam 24.00 WIB, tapi air belum banyak, karena tersumbat jadi tambah banyak," kata Syaiful.
Selain itu, Syaiful mengatakan, banjir juga merendam beberapa rumah warga, namun ia belum mengetahui secara pasti jumlah kepala keluarga yang terdampak.
"Belum ada laporan (berapa rumah yang terendam). Saya mau ke TKP," kata Syaiful.
Kendati demikian, Kecamatan Pancoran Mas tengah menyiapkan dapur umum bagi warga yang terdampak banjir.
"Sudah dibuatkan dapur umum sebagai antisipasi kalau warga enggak bisa masak," imbuh dia.
Dihubungi secara terpisah, Kepala Bidang Penanggulangan Bencana Dinas Damkar Depok, Denny Romulo mengungkapkan, banjir telah berangsur surut.
Menurut dia, Kali Licin meluap karena batang pohon yang tersangkut di kolong jembatan.
"Ada batang pohon pisang nyangkut. Sudah surut," kata Denny.
Dia mengatakan, tumpukan sampah yang menyumbat aliran kali di jembatan dibersihkan oleh Tim satgas banjir serta satgas PUPR.
Adapun arus lalu lintas di Jalan Pramuk sudah mulai normal. "Banjir di Prapatan Mampang sudah mulai surut, lalu lintas sudah mulai lancar," pungkasnya.
https://megapolitan.kompas.com/read/2022/05/18/11311381/banjir-di-jalan-pramuka-depok-akibat-luapan-kali-licin-berangsur-surut