Salin Artikel

Polisi Sebut Video Perampokan Bersenjata Api di Kalideres Hoaks

Video yang memperlihatkan cuplikan situasi jalan raya di depan kawasan ruko di Jalan Citra Raya 6 tersebut dinarasikan telah terjadi perampokan dengan senjata api.

"Diinfokan, teman-teman di wilayah Citra 6, bersenjata api, tiga orang tewas. Terjadi perampokan Rp 1,5 miliar," kata seorang pria dalam video tersebut.

Kapolsek Kalideres AKP Syafri Wasdar memastikan bahwa narasi dalam video tersebut hoaks.

"Alhamdulillah kabar dari video tersebut adalah berita palsu atau hoaks," kata Syafri saat dihubungi, Jumat (20/5/2022).

Syafri menjelaskan, di lokasi tersebut memang ada penangkapan oleh timnya. Namun, penangkapan tersebut tidak terkait perampokan, melainkan remaja diduga hendak tawuran.

"Kemarin sekitar Citra 6 itu kejadiannya adalah ada 12 anak sekolah yang kami amankan, dugaannya hendak tawuran," kata Syafri meluruskan.

Kendati demikian, lanjut Syafri, beberapa anak melarikan diri saat penangkapan berlangsung. Selain 12 remaja, polisi juga mengamankan sebuah senjata tajam celurit.

"Kami menduga tawuran, kami menemukan adanya sebuah senjata tajam celurit. Namun mereka yang kami tangkap tidak mengaku memilikinya. Mereka mengatakan, senjata tajam itu milik anak yang kabur," lanjut Syafri.

Oleh karenanya, pada hari ini pukul 17.00 WIB, para remaja tersebut telah dipulangkan. Namun, sebelumnya, para wali dan orangtua menghadap ke kantor polisi.

"Tadi sebelum 24 jam itu kami panggil orangtua, ketua RT, ketua RW, dan kepala sekolah masing-masing. Kemudian, jam 5 sore sudah kami pulangkan semua," ungkap Syafri.

Sementara itu, terkait beredarnya video hoaks tersebut, Syafri memastikan akan menyelidiki penyebar informasi palsu tersebut.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/05/20/20434321/polisi-sebut-video-perampokan-bersenjata-api-di-kalideres-hoaks

Terkini Lainnya

Peringati Jumat Agung, Gereja Katedral Gelar Visualisasi Jalan Salib yang Menyayat Hati

Peringati Jumat Agung, Gereja Katedral Gelar Visualisasi Jalan Salib yang Menyayat Hati

Megapolitan
Wujudkan Solidaritas Bersama Jadi Tema Paskah Gereja Katedral Jakarta 2024

Wujudkan Solidaritas Bersama Jadi Tema Paskah Gereja Katedral Jakarta 2024

Megapolitan
Diparkir di Depan Gang, Motor Milik Warga Pademangan Raib Digondol Maling

Diparkir di Depan Gang, Motor Milik Warga Pademangan Raib Digondol Maling

Megapolitan
Polisi Selidiki Kasus Kekerasan Seksual yang Diduga Dilakukan Eks Ketua DPD PSI Jakbar

Polisi Selidiki Kasus Kekerasan Seksual yang Diduga Dilakukan Eks Ketua DPD PSI Jakbar

Megapolitan
Ingar-bingar Tradisi Membangunkan Sahur yang Berujung Cekcok di Depok

Ingar-bingar Tradisi Membangunkan Sahur yang Berujung Cekcok di Depok

Megapolitan
KSAL: Setelah Jakarta, Program Pesantren Kilat di Kapal Perang Bakal Digelar di Surabaya dan Makasar

KSAL: Setelah Jakarta, Program Pesantren Kilat di Kapal Perang Bakal Digelar di Surabaya dan Makasar

Megapolitan
Masjid Agung Bogor, Simbol Peradaban yang Dinanti Warga Sejak 7 Tahun Lalu

Masjid Agung Bogor, Simbol Peradaban yang Dinanti Warga Sejak 7 Tahun Lalu

Megapolitan
Duduk Perkara Penganiayaan 4 Warga Sipil oleh Oknum TNI di Depan Polres Jakpus

Duduk Perkara Penganiayaan 4 Warga Sipil oleh Oknum TNI di Depan Polres Jakpus

Megapolitan
45 Orang Jadi Korban Penipuan Jual Beli Mobil Bekas Taksi di Bekasi, Kerugian Capai Rp 3 Miliar

45 Orang Jadi Korban Penipuan Jual Beli Mobil Bekas Taksi di Bekasi, Kerugian Capai Rp 3 Miliar

Megapolitan
Telan Anggaran Rp 113 Miliar, Bima Arya Harap Masjid Agung Bogor Jadi Pusat Perekonomian

Telan Anggaran Rp 113 Miliar, Bima Arya Harap Masjid Agung Bogor Jadi Pusat Perekonomian

Megapolitan
Driver Taksi Online Diduga Berniat Culik dan Rampok Barang Penumpangnya

Driver Taksi Online Diduga Berniat Culik dan Rampok Barang Penumpangnya

Megapolitan
TNI AD Usut Peran Oknum Personelnya yang Aniaya 4 Warga Sipil di Jakpus

TNI AD Usut Peran Oknum Personelnya yang Aniaya 4 Warga Sipil di Jakpus

Megapolitan
Polisi Temukan Dua Luka di Kepala Wanita yang Tewas Bersimbah Darah di Bogor

Polisi Temukan Dua Luka di Kepala Wanita yang Tewas Bersimbah Darah di Bogor

Megapolitan
Pembunuh Wanita di Bogor Ternyata Suaminya Sendiri

Pembunuh Wanita di Bogor Ternyata Suaminya Sendiri

Megapolitan
Diduga Korban Pembunuhan, Wanita di Bogor Ditemukan Tewas Bersimbah Darah

Diduga Korban Pembunuhan, Wanita di Bogor Ditemukan Tewas Bersimbah Darah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke