Salin Artikel

4 Fakta Oknum Polisi Lepaskan Tembakan di Kompleks Polri Ragunan

Aksi penembakan yang dilakukan oleh perwira menengah itu disebut terjadi pada Jumat (20/5/2022) siang.

Belakangan diketahui, aksi tersebut dilakukan oleh anggota Brimob yang saat ini telah diamankan oleh Propam Korbrimob Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat.

1. Warga ketakutan

Seorang warga di sekitar lokasi berinisial X mengatakan, letusan tembakan di sekitar rumah oknum polisi itu terdengar sebanyak empat kali.

“Tadi awal kejadiannya di rumahnya ada terdengar suara tembakan. Sekali dia (polisi) nembak. Jeda sekitar dua jam, lalu tembakin tiga kali juga di dalam rumah,” ujar X saat dikonfirmasi, Jumat malam.

Dalam rentetan tembakan juga terdengar suara pecahan seperti kaca. X menyebutkan, suara tembakan kedua hingga keempat terdengar tak berselang lama dari yang pertama.

“Di dalam rumahnya kayak nembak botol. Kedengaran suara pecahan di dalam rumahnya. Tembakan kedua sampai keempat, rentetan,” sebut X.

X mengatakan, warga yang ketakutan kemudian melaporkan aksi P ke kantor polisi.

"Sempat dilaporin ke Polsek tapi dilimpahkan ke Polres dan Polda. Kami di sini warga ketakutan. Orang-orang sini enggak ada yang berani negur karena dia bawa senjata,” kata X.

2. Detik-detik pelaku dijemput

Tak lama setelah warga melapor, sejumlah anggota berseragam Polri mendatangi rumah oknum polisi tersebut.

Pantauan Kompas.com, beberapa anggota Polri berjaga di depan rumah oknum polisi tersebut.

Polisi yang datang ke lokasi tak hanya yang berseragam, ada juga yang berpakaian sipil.

Mereka masuk ke sekitar halaman rumah oknum polisi itu, lalu berteriak memanggil pelaku. Tak lama, oknum polisi itu dari dalam rumah sempat menjawab teriakan.

Kondisi ini mengundang perhatian warga sekitar. Warga terlihat berada di sekitar lokasi memantau situasi.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan mengatakan, oknum polisi tersebut telah diamankan.

"Sudah diamankan. Ada di Korbrimob Polri," ujar Zulpan pada Sabtu (21/5/2022).

3. Pelaku anggota Brimob

Zulpan mengatakan, P merupakan anggota Brimob Polri yang tinggal di asrama kawasan Pasar Minggu itu. Adapun anggota tersebut disebut merupakan perwira menengah.

"Itu anggota dari Korbrimob Polri Kelapa Dua," kata Zulpan.

Namun, Zulpan tak membeberkan kronologi secara terperinci soal penembakan yang diduga dilakukan oleh oknum anggota Polri tersebut.

"Karena itu anggota Korbrimob. Saat ini sedang ditangani oleh Korbrimob Polri," ucap Zulpan.

4. Pelaku 8 kali menembak

Zulpan menambahkan bahwa P melepaskan tembakan sebanyak delapan kali. Namun, sejauh ini belum diketahui apakah ada korban akibat aksi P tersebut.

"Delapan kali tembakan," ujar Zulpan.

Zulpan mengemukakan, jumlah letusan senjata itu diketahui berdasarkan keterangan warga sekitar rumah oknum polisi yang melihat insiden itu.

"Itu laporan warga seperti itu," ucap Zulpan.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/05/23/08123551/4-fakta-oknum-polisi-lepaskan-tembakan-di-kompleks-polri-ragunan

Terkini Lainnya

Polisi Amankan 1 Mobil sebagai Barang Bukti Kasus Pemerasan yang Dilakukan Sopir Grab

Polisi Amankan 1 Mobil sebagai Barang Bukti Kasus Pemerasan yang Dilakukan Sopir Grab

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Tangerang Hari Ini, 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Tangerang Hari Ini, 29 Maret 2024

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024

Megapolitan
Seorang Ibu Diduga Menipu, Jual Cerita Anak Sakit lalu Minta Uang Rp 300.000

Seorang Ibu Diduga Menipu, Jual Cerita Anak Sakit lalu Minta Uang Rp 300.000

Megapolitan
Polisi Tangkap Sopir Grab yang Culik dan Peras Penumpangnya Rp 100 Juta

Polisi Tangkap Sopir Grab yang Culik dan Peras Penumpangnya Rp 100 Juta

Megapolitan
Wanita Tewas Bersimbah Darah di Bogor, Korban Terkapar dan Ditutup Selimut

Wanita Tewas Bersimbah Darah di Bogor, Korban Terkapar dan Ditutup Selimut

Megapolitan
Ada Obeng di TKP, Diduga Jadi Alat Suami Bunuh Istri di Bogor

Ada Obeng di TKP, Diduga Jadi Alat Suami Bunuh Istri di Bogor

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Kota Bekasi Hari Ini, Jumat, 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Kota Bekasi Hari Ini, Jumat, 29 Maret 2024

Megapolitan
Diduga Korban Pelecehan Seksual oleh Eks Ketua DPD PSI Jakbar Mengaku Diintimidasi agar Tak Lapor Polisi

Diduga Korban Pelecehan Seksual oleh Eks Ketua DPD PSI Jakbar Mengaku Diintimidasi agar Tak Lapor Polisi

Megapolitan
Wanita Tewas Dibunuh Suaminya di Bogor, Pelaku Dilaporkan Ayah Kandung ke Polisi

Wanita Tewas Dibunuh Suaminya di Bogor, Pelaku Dilaporkan Ayah Kandung ke Polisi

Megapolitan
Latihan Selama 3 Bulan, OMK Katedral Jakarta Sukses Gelar Visualisasi Jalan Salib pada Perayaan Jumat Agung

Latihan Selama 3 Bulan, OMK Katedral Jakarta Sukses Gelar Visualisasi Jalan Salib pada Perayaan Jumat Agung

Megapolitan
Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, Baznas RI Ajak Siswa SMA Punya Hobi Berzakat

Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, Baznas RI Ajak Siswa SMA Punya Hobi Berzakat

Megapolitan
Cerita Ridwan 'Menyulap' Pelepah Pisang Kering Menjadi Kerajinan Tangan Bernilai Ekonomi

Cerita Ridwan "Menyulap" Pelepah Pisang Kering Menjadi Kerajinan Tangan Bernilai Ekonomi

Megapolitan
Peringati Jumat Agung, Gereja Katedral Gelar Visualisasi Jalan Salib yang Menyayat Hati

Peringati Jumat Agung, Gereja Katedral Gelar Visualisasi Jalan Salib yang Menyayat Hati

Megapolitan
Wujudkan Solidaritas Bersama Jadi Tema Paskah Gereja Katedral Jakarta 2024

Wujudkan Solidaritas Bersama Jadi Tema Paskah Gereja Katedral Jakarta 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke