Salin Artikel

Anjing Mati Usai Dititipkan di "Pet Shop", Polisi Selidiki Dugaan Penyiksaan Hewan

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Pemilik pet shop di kawasan Tangerang Selatan, dilaporkan ke polisi atas dugaan penganiayaan hewan, pada Kamis (19/5/2022). Laporan dibuat oleh pemilik anjing jenis bulldog yang mati setelah dititipkan di pet shop tersebut.

"Kami sudah menerima laporan bahwa ada seekor anjing yang mati diduga dititipkan di salah satu pet shop yang ada di kawasan BSD Tangsel," ujar Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Kepolisian Resor Tangerang Selatan, AKP Aldo Primananda Putra kepada wartawan, Selasa (24/5/2022) malam.

Aldo menjelaskan, pelapor menitipkan peliharaan bernama Maxi di pet shop ketika hendak mudik pada 29 April 2022.

Kemudian, saat diambil kembali pada 10 Mei 2022, pemilik menemukan anjingnya dalam kondisi luka-luka.

"Pada saat diambil, ternyata anjing tersebut dalam keadaan sakit. Diduga terdapat luka yaitu di sekitar bagian tubuh," jelas Aldo.

Pemilik bulldog langsung membawa anjing tersebut ke dokter hewan. Akan tetapi, pada tanggal 16 Mei 2022, anjing tersebut dinyatakan meninggal dunia.

"Pada saat dilaporkan penyidik sudah melakukan cek TKP (tempat kejadian perkara) dan juga sudah memeriksa luka-luka yang ada pada hewan tersebut," ungkap Aldo.

Kepolisian akan memanggil pelapor untuk melakukan klarifikasi terhadap saksi-saksi yang ada.

Setelah nantinya polisi sudah memperoleh klarifikasi dari korban, kemudian polisi akan memanggil pemilik pet shop.

"Dilaporkan sementara dalam lidik itu pemilik pet shop. Rencana setelah kita melakukan klarifikasi terhadap korban, kita baru panggil saksi-saksi yang ada," pungkasnya.

Adapun pelapor menggunakan Pasal 302 ayat (1) dan ayat (2) Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) tentang penganiayaan hewan.

Sebelumnya, pemilik bulldog telah membuat petisi online untuk meminta pet shop ditutup. Tuntutannya yaitu meminta agar Pemerintah Kota Tangerang Selatan menutup pet shop  karena diduga lalai dalam menjalankan tugas.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/05/25/12065221/anjing-mati-usai-dititipkan-di-pet-shop-polisi-selidiki-dugaan-penyiksaan

Terkini Lainnya

Jasad Perempuan Ditemukan Tergeletak di Dermaga Pulau Pari, Wajahnya Sudah Hancur

Jasad Perempuan Ditemukan Tergeletak di Dermaga Pulau Pari, Wajahnya Sudah Hancur

Megapolitan
Pemadaman Kebakaran 'Saudara Frame' Mampang Masih Berlangsung, Arus Lalu Lintas Padat Merayap

Pemadaman Kebakaran "Saudara Frame" Mampang Masih Berlangsung, Arus Lalu Lintas Padat Merayap

Megapolitan
Terjebak Semalaman, 7 Jasad Korban Kebakaran 'Saudara Frame' di Mampang Berhasil Dievakuasi

Terjebak Semalaman, 7 Jasad Korban Kebakaran "Saudara Frame" di Mampang Berhasil Dievakuasi

Megapolitan
Meledaknya Alat Kompresor Diduga Jadi Penyebab Kebakaran Toko Bingkai di Mampang

Meledaknya Alat Kompresor Diduga Jadi Penyebab Kebakaran Toko Bingkai di Mampang

Megapolitan
Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui, Alasan Buka 24 Jam dan Sering 'Video Call'

Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui, Alasan Buka 24 Jam dan Sering "Video Call"

Megapolitan
7 Korban yang Terjebak Kebakaran di Toko Bingkai Mampang Ditemukan Meninggal Dunia

7 Korban yang Terjebak Kebakaran di Toko Bingkai Mampang Ditemukan Meninggal Dunia

Megapolitan
Runtuhnya Kejayaan Manusia Sampan yang Kini Dekat dengan Lubang Kemiskinan Ekstrem

Runtuhnya Kejayaan Manusia Sampan yang Kini Dekat dengan Lubang Kemiskinan Ekstrem

Megapolitan
Kondisi Terkini Kebakaran Saudara Frame Mampang, Api Belum Dinyatakan Padam Setelah 11 Jam

Kondisi Terkini Kebakaran Saudara Frame Mampang, Api Belum Dinyatakan Padam Setelah 11 Jam

Megapolitan
Anak-anak Belanjakan THR ke Toko Mainan, Pedagang Pasar Gembrong Raup Jutaan Rupiah

Anak-anak Belanjakan THR ke Toko Mainan, Pedagang Pasar Gembrong Raup Jutaan Rupiah

Megapolitan
Petantang-petenteng Sopir Fortuner yang Ngaku Anggota TNI: Bermula Pakai Pelat Dinas Palsu, Kini Terancam Bui

Petantang-petenteng Sopir Fortuner yang Ngaku Anggota TNI: Bermula Pakai Pelat Dinas Palsu, Kini Terancam Bui

Megapolitan
Polisi Usut Laporan terhadap Pendeta Gilbert Lumoindong atas Dugaan Penistaan Agama

Polisi Usut Laporan terhadap Pendeta Gilbert Lumoindong atas Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Asap Masih Mengepul, Damkar Belum Bisa Pastikan Kapan Pemadaman Toko Bingkai di Mampang Selesai

Asap Masih Mengepul, Damkar Belum Bisa Pastikan Kapan Pemadaman Toko Bingkai di Mampang Selesai

Megapolitan
Momen Lebaran, Pelanggan Borong Mainan sampai Rp 1 Juta di Pasar Gembrong Jatinegara

Momen Lebaran, Pelanggan Borong Mainan sampai Rp 1 Juta di Pasar Gembrong Jatinegara

Megapolitan
Tengah Malam, Api di Toko Bingkai Mampang Kembali Menyala

Tengah Malam, Api di Toko Bingkai Mampang Kembali Menyala

Megapolitan
Polisi Bakal Periksa Pelapor dan Saksi Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa Doktoral ke Filipina

Polisi Bakal Periksa Pelapor dan Saksi Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa Doktoral ke Filipina

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke