Kasi Laka Subdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya, Kompol Edy Purwanto mengatakan, ada delapan kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan itu, termasuk mobil Mitsubishi Pajero yang menabrak sejumlah kendaraan di depannya.
"Dalam kecelakaan itu ada tiga kendaraan roda empat dan lima kendaraan roda dua," kata Edy saat dikonfirmasi, Kamis (26/5/2022).
Sementara itu, ada enam orang yang menjadi korban kecelakaan tersebut. Dua pemotor, yakni Raka dan Nova, tewas, sedangkan empat lainnya luka-luka.
Raka dan Nova merupakan sepasang suami istri. Anak dari pasangan tersebut dinyatakan selamat dan menjadi satu dari empat korban luka.
"Dua orang meninggal dunia dan empat orang mengalami luka-luka. Yg luka-luka saat ini masih dalam perawatan di Rumah Sakit Medistra dan Rumah Sakit Budhi Asih," ucap Edy.
Sebelumnya diberitakan, sopir mobil Mitsubishi Pajero berinisial J menabrak sejumlah motor, mobil dan taksi di MT Haryono, tepatnya tak jauh dari Gedung Menara Saidah.
Sopir taksi yang turut menjadi korban, Kokoy (41), menjelaskan, kecelakaan maut itu terjadi saat sopir Pajero melintas dari arah Timur ke Selatan seketika menabrak sejumlah pemotor.
Saat itu terjadi kecelakaan beruntun. Sejumlah pemotor yang ditabrak lebih awal terhimpit antara mobil Pajero dan taksi milik Kokoy.
"Tidak lama terdengar suara teriakan, tidak tahunya para pengemudi motor itu ditabrak sama pengemudi Pajero itu. Tidak lama kemudian mobil saya juga diseruduk," ucap Kokoy.
Saat ini, sopir mobil Pajero dan kendaraannya telah diamankan di Polda Metro Jaya.
Polisi telah melakukan tes urine kepada sopir mobil Pajero itu di Rumah Sakit Kramat Jati, tetapi hasilnya belum keluar.
Selain itu, penyidik dari Ditlantas Polda Metro Jaya saat ini telah memeriksa lima orang saksi untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaan tersebut.
https://megapolitan.kompas.com/read/2022/05/26/20185271/polisi-pastikan-ada-8-kendaraan-yang-terlibat-dalam-kecelakaan-beruntun