Hal itu ia sampaikan dalam video singkat yang ditampilkan dalam acara "Peningkatan Kapasitas dalam Rangka Implementasi Pengendalian Dampak Bencana Iklim Kota-kota di Indonesia".
Kegiatan itu digelar di Hotel Discovery, Ancol, Jakarta Utara, Selasa (5/7/2022).
"Kami mengajak kepada semua, para pemimpin kota, wali kota, pimpinan pemerintahan kota, untuk menyusun solusi untuk menghadapi ketegangan, perubahan iklim global," ucap Anies.
Menurut dia, pemerintah di Indonesia kini menghadapi tantangan global untuk membuat masa depan yang bersifat inklusi, berkelanjutan, dan pengembangan wilayah yang tangguh.
Sebuah wilayah, Anies menilai, juga harus menjadi layak huni.
Karena itu, ia ingin bekerja sama dengan pemerintah daerah lain untuk mengembangkan berbagai bisnis dan investasi guna menjaga inklusivitas, keragaman, dan pembangunan berkelanjutan.
"Harapannya, pusat ekonomi dan kota megapolitan ini (DKI Jakarta) akan bisa ikut berkontribusi langsung pada pertumbuhan nasional, pada kegiatan global, tanpa meninggalkan isu lingkungan," tutur Anies.
Ia berharap, partisipan dalam acara tersebut dapat memiliki pemahaman yang sama soal perubahan iklim dan bisa saling bertukar pengalaman.
"Kami semua di Jakarta berkomitmen untuk menjadikan Jakarta sebagai kota yang layak huni dan kota yang berkelanjutan," ucap Anies.
Untuk diketahui, peserta dalam kegiatan itu adalah Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Wali Kota Tangerang, Wali Kota Bogor, Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia, C40 Cities Climate Leadership Group, dan lainnya.
https://megapolitan.kompas.com/read/2022/07/05/11112411/anies-ajak-para-kepala-daerah-susun-solusi-hadapi-perubahan-iklim-global