Salin Artikel

Keluhkan Harga dan Kualitas Minyakita, Pedagang Pilih Beli Minyak Curah di Agen

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Salah seorang pedagang sembako di Pasar Jombang Tangsel, Mulyana (48) lebih memilih berlangganan minyak goreng curah di agen daripada menjual minyak curah kemasan yang diluncurkan pemerintah, Minyakita.

Menurut dia, kualitas minyak goreng curah di agen lebih jernih ketimbang Minyakita.

Selain itu, Mulyana mengeklaim harga minyak di agen jauh lebih murah.

"Tadi ngambil 1 jeriken buat ngecek dulu. Di agen kan harganya sudah turun. Kalau dikiloin lebih murah di agen. Kualitasnya juga bagusan yang di agen," ujar Mulyana saat ditemui, Jumat (8/7/2022).

Ia mengaku baru selesai mengemas ulang minyak curah Minyakita dari jeriken ke plastik kemasan kiloan sekitar pukul 12.00 WIB.

Pada pukul 16.00 WIB, baru terjual 7 dari 23 bungkus kemasan minyak curah program pemerintah itu.

"Jualnya kiloan 16.000 per kg. 1 jeriken 25 liter itu dapat 23 kg. Untungnya tipis, kalau agen kita jual 16.000 bisa dapet 2.000 untungnya," jelas Mulyana.

Meski belum ada pembeli yang komplain dengan Minyakita, Mulyana lebih memilih untuk berlangganan di agen ke depannya.

"Karena lebih murah di agen, lebih beningan yang di agen. Kalau harganya bisa dikurangin (minyakita), mungkin bakal langganan karena lebih dekat kan di dalam pasar (stoknya). Kami kan nyari yang lebih murah," pungkas dia.

Kementerian Perdagangan secara resmi meluncurkan produk minyak kemasan curah sederhana produksi pemerintah Minyakita, pada Rabu (6/7/2022).

Di Pasar Jombang, Tangerang Selatan, distribusi Minyakita baru dimulai pada hari ini, Jumat (8/7/2022).

Ada 50 jeriken yang diserahkan oleh PT Pasar Tangsel Mandiri kepada pihak pengelola Pasar Jombang.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/07/08/17472621/keluhkan-harga-dan-kualitas-minyakita-pedagang-pilih-beli-minyak-curah-di

Terkini Lainnya

Gandeng Swasta, Pemprov DKI Renovasi 10 Rumah Tak Layak Huni di Kamal Muara

Gandeng Swasta, Pemprov DKI Renovasi 10 Rumah Tak Layak Huni di Kamal Muara

Megapolitan
Singgung 'Legal Standing' MAKI, Polda Metro Jaya Sebut SKT sebagai LSM Sudah Tak Berlaku

Singgung "Legal Standing" MAKI, Polda Metro Jaya Sebut SKT sebagai LSM Sudah Tak Berlaku

Megapolitan
Penyidikan Aiman Witjaksono Dihentikan, Polisi: Gugur karena Tak Berkekuatan Hukum

Penyidikan Aiman Witjaksono Dihentikan, Polisi: Gugur karena Tak Berkekuatan Hukum

Megapolitan
Belum Tahan Firli Bahuri, Kapolda Metro Terapkan Prinsip Kehati-hatian

Belum Tahan Firli Bahuri, Kapolda Metro Terapkan Prinsip Kehati-hatian

Megapolitan
Dishub DKI Jaga Trotoar di Jakpus yang Dimanfaatkan Sekelompok Orang Tarik Bayaran Pengendara Motor

Dishub DKI Jaga Trotoar di Jakpus yang Dimanfaatkan Sekelompok Orang Tarik Bayaran Pengendara Motor

Megapolitan
Oknum Anggota TNI Pengeroyok Warga Sipil di Depan Polres Jakpus Bukan Personel Kodam Jaya

Oknum Anggota TNI Pengeroyok Warga Sipil di Depan Polres Jakpus Bukan Personel Kodam Jaya

Megapolitan
Polisi: Sopir Truk Ugal-ugalan di GT Halim Bicara Melantur

Polisi: Sopir Truk Ugal-ugalan di GT Halim Bicara Melantur

Megapolitan
Kronologi 4 Warga Sipil Dianiaya Oknum TNI di Depan Mapolres Jakpus, Bermula Pemalakan Ibu Tentara

Kronologi 4 Warga Sipil Dianiaya Oknum TNI di Depan Mapolres Jakpus, Bermula Pemalakan Ibu Tentara

Megapolitan
Polisi Amankan 4 Remaja yang Bawa Senjata Tajam Sambil Bonceng 4 di Bogor

Polisi Amankan 4 Remaja yang Bawa Senjata Tajam Sambil Bonceng 4 di Bogor

Megapolitan
Wacana Sekolah Gratis, Emak-emak di Pasar Minggu Khawatir KJP Dihapus

Wacana Sekolah Gratis, Emak-emak di Pasar Minggu Khawatir KJP Dihapus

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Libatkan BRIN dalam Pengembangan 'Food Estate' di Kepulauan Seribu

Pemprov DKI Bakal Libatkan BRIN dalam Pengembangan "Food Estate" di Kepulauan Seribu

Megapolitan
Mengenang 9 Tahun Kematian Akseyna, Mahasiswa UI Berkumpul dengan Pakaian Serba Hitam

Mengenang 9 Tahun Kematian Akseyna, Mahasiswa UI Berkumpul dengan Pakaian Serba Hitam

Megapolitan
Pengeroyokan Warga oleh Oknum TNI di Depan Polres Jakpus Mencekam, Warga Ketakutan

Pengeroyokan Warga oleh Oknum TNI di Depan Polres Jakpus Mencekam, Warga Ketakutan

Megapolitan
'Update' Kecelakaan Beruntun di Gerbang Tol Halim Utama, Total 9 Mobil Terlibat

"Update" Kecelakaan Beruntun di Gerbang Tol Halim Utama, Total 9 Mobil Terlibat

Megapolitan
Oknum TNI Diduga Keroyok Warga Sipil di Depan Polres Jakpus, Warga: Itu Darahnya Masih Ada

Oknum TNI Diduga Keroyok Warga Sipil di Depan Polres Jakpus, Warga: Itu Darahnya Masih Ada

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke