Salin Artikel

Tiba di Tanah Air pada 18 Juli, Jemaah Haji Asal Bekasi Bisa Dijemput di Sekitar Asrama Haji

Setibanya di Bandara International Soekarno-Hatta, jemaah haji akan langsung menuju Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi.

Mekanisme penjemputan para jemaah haji pun telah disiapkan sebagai bentuk antisipasi kepadatan keluarga yang ingin menjemput jemaah haji.

Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umroh Kementerian Agama Kota Bekasi Sri Siagawati mengatakan bahwa tidak menutup kemungkinan alur penjemputan jemaah haji tidak berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya.

"Kemungkinan terkait protap penjemputan sama seperti di tahun-tahun sebelumnya," kata Sri saat dihubungi, Kamis (14/7/2022).

Sri mengatakan, setibanya di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, para jemaah haji akan langsung diterima di aula kedatangan bandara. Selanjutnya, mereka akan diserahkan kepada pihak masing-masing daerah.

"Setelah diserahkan, mereka (jemaah haji) ambil air zamzam, ada kartu pengambilan, setelah pengambilan, jika dari luar Kota Bekasi, mereka akan masuk ke bus masing-masing daerah. Nah, koper itu sudah menjadi tanggung jawab panitia daerah," kata Sri.

Sementara itu, untuk jemaah haji asal Kota Bekasi, keluarga diperbolehkan untuk menjemput di sekitar Asrama Haji Kota Bekasi, Jalan Kemakmuran Nomor 72, Margajaya, Bekasi Selatan, Kota Bekasi.

Namun, penjemputan tidak dilakukan di area dalam Asrama Haji yang akan disterilkan. Hal ini dilakukan untuk mencegah kepadatan kedatangan jemaah dan area dalam Asrama Haji.

"Khusus Kota Bekasi, karena memang lepasnya atau bubarnya di Asrama Haji, jadi penjemput itu di luar Asrama Haji. Kalau masuk, enggak mungkin 400 mobil masuk semuanya. Nanti crowded," kata Sri.

Setelah dipastikan dijemput oleh keluarganya, jemaah haji diperbolehkan meminta bantuan porter untuk membawa barang-barang ke lokasi penjemputan.

"Biasanya itu jemaah akan konfirmasi ke keluarganya, jadi dia telepon langsung ke keluarganya, jadi kami tahu. Koper juga harus jemaah yang ambil, kalau keluarganya, ya nanti harus didampingi oleh jemaah," ucap Sri.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/07/14/13112901/tiba-di-tanah-air-pada-18-juli-jemaah-haji-asal-bekasi-bisa-dijemput-di

Terkini Lainnya

Kadis Dukcapil: 92.432 NIK Warga Jakarta Bakal Dinonaktifkan Awal Pekan Depan

Kadis Dukcapil: 92.432 NIK Warga Jakarta Bakal Dinonaktifkan Awal Pekan Depan

Megapolitan
Sayur Mayur Membawa Berkah, Sarmini Bisa Menyekolahkan Anaknya Hingga Sarjana

Sayur Mayur Membawa Berkah, Sarmini Bisa Menyekolahkan Anaknya Hingga Sarjana

Megapolitan
Petugas Beberkan Sulitnya Padamkan Api yang Membakar Toko Bingkai Saudara Frame Mampang

Petugas Beberkan Sulitnya Padamkan Api yang Membakar Toko Bingkai Saudara Frame Mampang

Megapolitan
Polisi Ungkap Ada Karyawan Semprot Bensin untuk Usir Rayap Sebelum Kebakaran Saudara Frame Mampang

Polisi Ungkap Ada Karyawan Semprot Bensin untuk Usir Rayap Sebelum Kebakaran Saudara Frame Mampang

Megapolitan
Warga DKI Yang NIK-nya Dinonaktifkan Bisa Ajukan Keberatan ke Kantor Kelurahan

Warga DKI Yang NIK-nya Dinonaktifkan Bisa Ajukan Keberatan ke Kantor Kelurahan

Megapolitan
Jasad 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Dibawa ke RS Polri Kramatjati

Jasad 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Dibawa ke RS Polri Kramatjati

Megapolitan
Polisi Tangkap 3 Orang Terkait Penemuan Jasad Perempuan di Dermaga Pulau Pari

Polisi Tangkap 3 Orang Terkait Penemuan Jasad Perempuan di Dermaga Pulau Pari

Megapolitan
Nasib Apes Pria di Bekasi, Niat Ikut Program Beasiswa S3 Malah Ditipu Rp 30 Juta

Nasib Apes Pria di Bekasi, Niat Ikut Program Beasiswa S3 Malah Ditipu Rp 30 Juta

Megapolitan
Tunduknya Pengemudi Fortuner Arogan di Hadapan Polisi, akibat Pakai Pelat Palsu Melebihi Gaya Tentara

Tunduknya Pengemudi Fortuner Arogan di Hadapan Polisi, akibat Pakai Pelat Palsu Melebihi Gaya Tentara

Megapolitan
Cerita Eki Rela Nabung 3 Bulan Sebelum Lebaran demi Bisa Bagi-bagi THR ke Keluarga

Cerita Eki Rela Nabung 3 Bulan Sebelum Lebaran demi Bisa Bagi-bagi THR ke Keluarga

Megapolitan
Polisi Sebut Api Pertama Kali Muncul dari 'Basement' Toko Bingkai 'Saudara Frame' Mampang

Polisi Sebut Api Pertama Kali Muncul dari "Basement" Toko Bingkai "Saudara Frame" Mampang

Megapolitan
Jasad Perempuan Ditemukan Tergeletak di Dermaga Pulau Pari, Wajahnya Sudah Hancur

Jasad Perempuan Ditemukan Tergeletak di Dermaga Pulau Pari, Wajahnya Sudah Hancur

Megapolitan
Pemadaman Kebakaran 'Saudara Frame' Mampang Masih Berlangsung, Arus Lalu Lintas Padat Merayap

Pemadaman Kebakaran "Saudara Frame" Mampang Masih Berlangsung, Arus Lalu Lintas Padat Merayap

Megapolitan
Terjebak Semalaman, 7 Jasad Korban Kebakaran 'Saudara Frame' di Mampang Berhasil Dievakuasi

Terjebak Semalaman, 7 Jasad Korban Kebakaran "Saudara Frame" di Mampang Berhasil Dievakuasi

Megapolitan
Meledaknya Alat Kompresor Diduga Jadi Penyebab Kebakaran Toko Bingkai di Mampang

Meledaknya Alat Kompresor Diduga Jadi Penyebab Kebakaran Toko Bingkai di Mampang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke