JAKARTA, KOMPAS.com - Polda Metro Jaya menyebut bahwa hanya satu anggota yang terluka akibat terkena tembakan di wilayah Gambir, Jakarta Pusat.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan menjelaskan, korban yang mengalami luka tembak tersebut adalah Bripda EP.
Pada saat kejadian, Bripda EP sedang bertugas menjaga salah satu bank bersama rekannya Brigadir AS.
"Jadi saya luruskannya yang sebelumnya, kejadiannya itu Rabu (3/8/2022) kemarin siang, pada saat jam istirahat. Yang jaga dua orang, satu lagi Bripda EP satu lagi Brigadir AS, terus yang jadi korban Bripda EP," ujar Zulpan saat dikonfirmasi Kamis (4/8/2021).
Setelah kejadian itu, kata Zulpan, Bripda EP yang mengalami luka tembak langsung dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis.
Saat ini, kasus tersebut tengah diselidiki oleh Bidanh Profesi dan Pengamanan (Propam) Polda Metro Jaya.
Brigadir AS pun kini tengah diperiksa atas dugaan kelalaian yang dilakukannya.
"Yang jelas korban langsung dirawat dan ada rekam medis kondisinya baik-baik saja, saya belum ngecek lagi. Untuk yang melakukan kelalaian ini akan diambil tindakan oleh Propam," ungkap Zulpan.
"Jadi diperiksa secara disiplin dan kode etik. Nanti Propam melihat apakah ada unsur pidana atau disiplin," pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, Zulpan membenarkan informasi terkait adanya anggota polisi yang terkena tembakan di wilayah Gambir, Jakarta Pusat.
Namun, dia menampik bahwa peristiwa itu disebabkan aksi baku tembak antara kedua anggota Polda Metro Jaya.
"Bukan penembakan sesama anggota Polri, dan bukan di (wilayah) Polda Metro Jaya kejadiannya," ujar Zulpan.
Menurut Zulpan, peristiwa itu disebabkan oleh keteledoran salah anggota saat sedang memegang senjata ketika bertugas.
"Hanya karena keteledoran atau kelalaian salah satu anggota saja, tapi benar yang meletuskan senjata adalah anggota Polda Metro Jaya," kata Zulpan.
https://megapolitan.kompas.com/read/2022/08/04/12491521/polda-metro-jaya-sebut-hanya-satu-polisi-yang-terkena-tembakan-di-gambir
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.