Salin Artikel

Cek Pengerjaan Underpass Dewi Sartika Depok, Ridwan Kamil Perkirakan Proyek Selesai Akhir Tahun

Saat meninjau proyek itu, Ridwan Kamil didampingi Wakil Wali Kota Depok Imam Budi Hartono dan Kepala Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang Provinsi Jawa Barat, Bambang Tirtoyuliono. 

Pria yang akrab disapa Emil itu mengatakan, pembangunan underpass Dewi Sartika diperkirakan bakal rampung pada akhir tahun 2022.

"InsyaAllah akhir tahun selesai sehingga bisa dipergunakan," kata Emil dalam keterangan tertulis, Senin.

Emil berujar, pengerjaan underpass tersebut diharapkan dapat mengurai kemacetan yang kerap terjadi di sekitar pelintasan sebidang Jalan Dewi Sartika.

Di pelintasan itu, setiap dua menit sekali kereta rel listrik bakal melintas, kata Emil.

"(Jadi) warga tidak usah ada lagi menunggu kereta lewat karena ada jalan underpass di bawah," ujarnya.

Disisi lain, Emil mengungkapkan proyek underpass Dewi Sartika merupakan hasil kolaborasi antara Pemprov Jabar dan Pemkot Depok.

"Kami juga akan desain dengan estetikanya bagus, ada karya seni sehingga ini menjadi kebanggaan warga Kota Depok, hasil kerja sama Pemprov Jabar dan Pemkot Depok," imbuh dia.

Sebelumnya, Kepala Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang Provinsi Jawa Barat Bambang Tirtoyuliono mengatakan, proyek Underpass Dewi Sartika memiliki panjang penanganan 970 meter dengan panjang underpass 470 meter.


Underpass ini akan memiliki dua jalur dengan lajur satu arah.

Proyek underpass ini diharapkan akan menjadi solusi dalam mengatasi kemacetan yang kerap terjadi di Jalan Dewi Sartika ke arah Jalan Margonda Raya.

"Pembangunan Underpass Jalan Dewi Sartika ini diharap dapat mengurai kemacetan, mengurai antrean yang disebabkan pelintasan kereta api," ujar Bambang.

Bambang mengatakan, proyek underpass ini juga sebagai jalur penyambung antarwilayah untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Depok.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/08/09/09142811/cek-pengerjaan-underpass-dewi-sartika-depok-ridwan-kamil-perkirakan

Terkini Lainnya

Pakai Pelat Palsu TNI, Pengemudi Fortuner yang Mengaku Adik Jenderal Terancam 6 Tahun Penjara

Pakai Pelat Palsu TNI, Pengemudi Fortuner yang Mengaku Adik Jenderal Terancam 6 Tahun Penjara

Megapolitan
Cerita Warga 'Numpang' KTP DKI, Bandingkan Layanan Kesehatan di Jakarta dan Pinggiran Ibu Kota

Cerita Warga "Numpang" KTP DKI, Bandingkan Layanan Kesehatan di Jakarta dan Pinggiran Ibu Kota

Megapolitan
Gerindra Jaring Sosok Calon Wali Kota Bogor, Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Jadi Pendaftar Pertama

Gerindra Jaring Sosok Calon Wali Kota Bogor, Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Jadi Pendaftar Pertama

Megapolitan
Heru Budi: Normalisasi Ciliwung Masuk Tahap Pembayaran Pembebasan Lahan

Heru Budi: Normalisasi Ciliwung Masuk Tahap Pembayaran Pembebasan Lahan

Megapolitan
Pengemudi Fortuner Arogan Pakai Pelat Palsu TNI untuk Hindari Ganjil Genap di Tol

Pengemudi Fortuner Arogan Pakai Pelat Palsu TNI untuk Hindari Ganjil Genap di Tol

Megapolitan
Dua Kecamatan di Jaksel Nol Kasus DBD, Dinkes: Berkat PSN dan Pengasapan

Dua Kecamatan di Jaksel Nol Kasus DBD, Dinkes: Berkat PSN dan Pengasapan

Megapolitan
Gerindra Buka Pendaftaran Bakal Calon Wali Kota Bogor Tanpa Syarat Khusus

Gerindra Buka Pendaftaran Bakal Calon Wali Kota Bogor Tanpa Syarat Khusus

Megapolitan
Kronologi Remaja Dianiaya Mantan Sang Pacar hingga Luka-luka di Koja

Kronologi Remaja Dianiaya Mantan Sang Pacar hingga Luka-luka di Koja

Megapolitan
Jadi Tukang Ojek Sampan di Pelabuhan Sunda Kelapa, Bakar Bisa Bikin Rumah dan Biayai Sekolah Anak hingga Sarjana

Jadi Tukang Ojek Sampan di Pelabuhan Sunda Kelapa, Bakar Bisa Bikin Rumah dan Biayai Sekolah Anak hingga Sarjana

Megapolitan
Harga Bawang Merah di Pasar Perumnas Klender Naik, Pedagang: Mungkin Belum Masa Panen

Harga Bawang Merah di Pasar Perumnas Klender Naik, Pedagang: Mungkin Belum Masa Panen

Megapolitan
Polisi Tangkap Pembegal Motor Warga yang Sedang Cari Makan Sahur di Bekasi

Polisi Tangkap Pembegal Motor Warga yang Sedang Cari Makan Sahur di Bekasi

Megapolitan
Tertipu Program Beasiswa S3 di Filipina, Korban Temukan Berbagai Kejanggalan

Tertipu Program Beasiswa S3 di Filipina, Korban Temukan Berbagai Kejanggalan

Megapolitan
Heru Budi Minta Kadis dan Kasudin Tingkatkan Pengawasan Penggunaan Mobil Dinas oleh ASN

Heru Budi Minta Kadis dan Kasudin Tingkatkan Pengawasan Penggunaan Mobil Dinas oleh ASN

Megapolitan
Usai Dicopot, Pejabat Dishub DKI yang Pakai Mobil Dinas ke Puncak Tak Dapat Tunjangan Kinerja

Usai Dicopot, Pejabat Dishub DKI yang Pakai Mobil Dinas ke Puncak Tak Dapat Tunjangan Kinerja

Megapolitan
Harga Cabai Rawit di Pasar Perumnas Klender Turun Jadi Rp 40.000 Per Kilogram Setelah Lebaran

Harga Cabai Rawit di Pasar Perumnas Klender Turun Jadi Rp 40.000 Per Kilogram Setelah Lebaran

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke