JAKARTA, KOMPAS.com - PT Transjakarta membongkar kedai kopi di dalam Halte Harmoni, Jakarta Pusat, setelah menuai beragam protes dari masyarakat.
Kedai kopi di Halte Harmoni dinilai mempersempit ruang tunggu dan menghambat aktivitas penumpang transjakarta yang berlalu-lalang di halte tersebut.
Berdasarkan pantauan Kompas.com, saat ini tidak ada lagi bangunan kedai kopi di dalam Halte Harmoni.
Lorong halte pada titik tunggu koridor 3 dan 2A terlihat lebih lapang apabila dibandingkan saat masih ada kedai kopi.
Antrean penumpang pada koridor 3 dan 2A menjadi lebih teratur dan tertib.
Selain itu, pihak pengelola membuat spot untuk penumpang berfoto-foto dalam rangka memperingati Hari Pelanggan Nasional yang jatuh pada 4 September 2022.
Di lorong tempat yang sama juga ada kursi panjang untuk penumpang beristirahat sambil menunggu bus transjakarta datang. Terlihat para penumpang lebih leluasa duduk di kursi panjang itu.
Ketika masih di jam kerja, volume pengguna transjakarta di Halte Harmoni tidak terlalu padat. Antrean terlihat hanya pada beberapa koridor.
Kepala Divisi Sekretaris Perusahaan Transjakarta Anang Rizkani Noor menjelaskan, kedai kopi tersebut dibongkar pada Kamis (1/9/2022) setelah PT Transjakarta membuat kesepakatan dengan pemilik kedai kopi tersebut.
Anang berasalan, kedai kopi itu dibongkar setelah PT Transjakarta mendapat masukan dari masyarakat bahwa keberadaan gerai itu mengganggu arus penumpang.
"Aspirasi dari pelanggan mengatakan bahwa warung kopi di Halte Harmoni mengganggu," kata Anang, Jumat (2/9/2022).
Beberapa waktu lalu, warganet mengeluhkan kondisi di dalam halte yang semakin padat karena antrean pembeli kopi dan antrean penumpang.
Para penumpang di Halte Harmoni juga merasakan halte menjadi lebih sempit sejak adanya kedai kopi itu.
Para penumpang meminta kedai kopi itu dibongkar.
https://megapolitan.kompas.com/read/2022/09/06/15174071/sempat-dikeluhkan-penumpang-kedai-kopi-dibongkar-dan-halte-harmoni-tampak
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.