JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 50 pemilik rumah terdampak kebakaran Simprug Golf, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan kembali mendirikan bangunan selama periode pemulihan.
"Kurang lebih sudah 50 persen dari 102 pemilik rumah yang mulai membuat atau mendirikan bangunan," kata Camat Kebayoran Lama, Iwan Santoso dilansir dari Antara, Selasa (6/9/2022).
Iwan mengatakan sebelumnya warga Simprug sudah membersihkan rumah dari sampah dan puing-puing sisa kebakaran agar bisa ditempati kembali.
Iwan berujar Kecamatan Kebayoran Lama akan terus memantau bantuan pascakebakaran yang disalurkan kepada warga mulai dari administrasi kependudukan, tempat pengungsian, hingga kebutuhan sehari-hari.
Bahkan tidak hanya pemerintah, relawan dan donator juga berkontribusi dengan menyalurkan sandang dan pangan setiap harinya.
Secara bertahap, setiap pekan para relawan dan donatur juga mulai memberikan bantuan berupa bahan bangunan, serta uang untuk membantu warga yang mulai membangun rumahnya.
Selain itu, juga tersedia bantuan sebanyak 420 buah perlengkapan sekolah untuk anak-anak agar bisa beraktivitas kembali di sekolah dengan normal.
"Semoga kepala keluarga yang terdampak segera pulih dan kembali hidup normal," harap Iwan.
Kebakaran sempat melanda permukiman warga di Jalan Simprug Golf II, Kebayoran Lama pada Minggu (21/8/2022) sekitar pukul 10.00 WIB.
Beberapa unit mobil pemadam diterjunkan ke lokasi untuk memadamkan api dan mengevakuasi warga setempat. Kebakaran terjadi diduga akibat korsleting listrik di salah satu rumah warga.
Total ada 398 jiwa dari 133 KK yang terdampak dalam insiden kebakaran yang menghanguskan sekitar 100 rumah.
https://megapolitan.kompas.com/read/2022/09/07/05294411/korban-kebakaran-di-simprug-mulai-bangun-kembali-rumahnya