DEPOK, KOMPAS.com - Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Depok, merespons terkait bunga bangkai yang ditemukan warga di Jalan Merdeka, Abadijaya, Sukmajaya, Depok.
Staff Pelaksana Lapangan Tata Lingkungan dan Konservasi (DLHK) Kota Depok, Ferry D menyebutkan, tumbuhan yang ditemukan dipinggir tempat pembuangan sampah itu bukan kategori tanaman langka.
Menurut dia, tanaman itu dapat bertumbuh atau dijumpai di kebun.
"Itu sejenis seperti porang suweg, tanaman suweg yang di kebun-kebun. Jadi dia biasanya kalau sudah dorman," kata Ferry saat dihubungi, Kamis (29/9/2022) malam.
"Lalu, dorman itu mati sementara terus dia biasanya tumbuh bunga. Itu sebagai salah satu bentuk untuk perkembangbiakkannya. Jadi bukan tanaman langka, tanaman liar itu," kata Ferry.
Ferry menduga, bunga suweg tumbuh di dekat Taman Merdeka lantaran berdekatan dengan sumber air dan tempat pembakaran sampah.
"Itu sebenarnya kalau kita lihat lokasinya itu kemarin dibuangin sampahnya di situ. Sampah-sampah warga buang ke situ, itu kemarin kita bersihkan ada yang ketinggalan mungkin bijinya atau bagaimana, kan dekat-dekat sumber air," ujar dia.
Sebelumnya, warga di Jalan Merdeka, Abadijaya, Sukmajaya, Depok, dikejutkan dengan penemuan bunga bangkai di pekarangan sekitar Taman Kota Merdeka.
Seorang warga bernama Royani mengaku tak mengetahui awal mulanya tanaman bunga bangkai itu tumbuh.
Menurut dia, penemuan itu diketahui saat dirinya tengah lewat di lokasi tumbuhnya bunga bangkai tersebut.
"Itu saya enggak tau, pas saya lewat aja tahu-tahu sudah ada, istilahnya bukan sengaja ditanam. Memang langsung tumbuh begitu aja, ketauannya pas sudah gede," kata Royani saat ditemui di lokasi, Kamis (29/9/2022).
Royani mengatakan, warga sekitar mengenal bunga bangkai itu dengan sebutan tanaman suweg.
Sebagai informasi, tanaman suweg itu memiliki nama latin amorphophallus paeniifolius.
"Cuma pada dasarnya itu namanya bukan bunga bangkai, tapi kalau di sini bilangnya tanaman suweg," kata Royani.
Saat ditemukan, kata Royani, bunga itu sempat mengeluarkan aroma tidak sedap meski tak begitu kuat.
"Sudah keluarin bau, tapi enggak begitu nyanter baunya," ujar dia.
Adapun bunga bangkai itu turut membuat para warga yang datang berbondong-bondong yang ingin melihat secara langsung.
"Iya, itu langsung orang sudah ramai, jadi buat tontonan. mungkin karena viral, jadi orang dari mana aja datang ke sini," imbuh dia.
https://megapolitan.kompas.com/read/2022/09/30/12193461/bunga-bangkai-tumbuh-di-dekat-taman-merdeka-dinas-lhk-depok-itu-suweg