Banjir mulai menggenangi area tersebut sejak pukul 15.00 WIB dan belum surut sampai petang ini.
Sementara itu, hujan dengan intensitas ringan hingga sedang masih mengguyur kawasan tersebut.
Berdasarkan pantauan Kompas.com hingga pukul 18.20 WIB, ketinggian air sekitar 40-60 sentimeter.
Kendati demikian, masih banyak pengendara roda dua dan roda empat yang berlalu lalang menerobos banjir.
Warga setempat pun mengeluhkan banjir yang kerap terjadi saat hujan turun.
Warga bernama Mamad mengatakan, wilayah permukimannya berulang kali terendam banjir tetapi tidak pernah mendapat perhatian dari Pemerintah Kota Tangerang.
Menurut dia, wilayah tersebut telah menjadi langganan banjir sejak 10 tahun lalu.
"Kami warga hanya bisa menunggu banjir surut sendiri aja. Petugasnya aja enggak pernah datang buat benerin saluran airnya pas banjir ini, ataupun menguras dengan mesin pemompa air," kata Mamad.
Warga lainnya, Dede, mengaku hanya bisa pasrah dan bersiap memindahkan barang-barang apabila hujan telah mengguyur selama satu jam.
"Sangat terganggulah pastinya. Ya apalagi kami kan buka usaha warung dan pastinya banyak yang harus kami pindahin, jelas sangat merepotkan kalau begini," ucap Dede.
https://megapolitan.kompas.com/read/2022/10/04/18450781/jalan-sultan-ageng-tirtayasa-1-kunciran-terendam-banjir-ketinggian-air