Salin Artikel

Tol BSD Tangerang Selatan Terendam Banjir, Berikut Jalur Alternatif yang Bisa Dilalui

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Hujan deras yang melanda kawasan Tol BSD pada Selasa (4/10/2022) petang menimbulkan genangan dengan ketinggian hingga 50 cm.

Pengelola Tol BSD pun meminta pengendara yang hendak melewati jalur tersebut untuk menggunakan jalan alternatif demi menghindari banjir.

"17.57 WIB ketinggian air arah Serpong 50 cm arah Jakarta 37 cm,” tulis akun Twitter @infotolbsd.

Pengelola tol mengarahkan pengguna jalan untuk menggunakan jalur alternatif sebagai berikut:

1. Pengendara dari arah BSD dan Serpong yang ingin menuju Jakarta bisa melewati gerbang Tol Pondok Ranji, lalu berkemudi ke arah Bintaro dan Jakarta Selatan.

2. Pengendara dari arah Jakarta menuju Serpong bisa masuk ke gerbang tol Serpong 2 arah Parigi, atau tol Jakarta-Tangerang.

Wilayah Tangsel (termasuk BSD) dilanda hujan deras disertai petir sejak Selasa siang hingga sore.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini atas kondisi cuaca ini.


Hujan dengan intensitas sedang hingga deras diperkirakan terjadi merata di Kecamatan Ciputat, Ciputat Timur, Pondok Aren, Pamulang, Serpong, Serpong Utara, dan Setu.

Berdasarkan analisis BMKG, hingga pukul 16.00 WIB, diprakirakan terjadi hujan lebat disertai angin dan kilat atau petir.

"Waspada potensi hujan sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat atau petir dan angin kencang di sebagian besar wilayah Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang, Kota Tangerang Selatan, Kota Serang, Kabupaten Pandeglang bagian Utara dan Barat, Kabupaten Lebak bagian Utara dan Tengah," demikian peringatan dini BMKG melalui akun media sosialnya, Selasa.

(Penulis : Annisa Ramadani Siregar/ Editor : Nursita Sari)

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/10/04/20453011/tol-bsd-tangerang-selatan-terendam-banjir-berikut-jalur-alternatif-yang

Terkini Lainnya

Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Megapolitan
Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Megapolitan
Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Megapolitan
Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Megapolitan
“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

Megapolitan
Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Megapolitan
Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Megapolitan
Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Megapolitan
Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke