Heru dipilih menjadi Pj gubernur DKI berdasarkan Rapat Tim Penilai Akhir (TPA) yang dipimpin Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (7/10/2022) siang.
"Iya, insyaallah valid (Heru menjadi Pj gubernur DKI)" kata Prasetyo kepada awak media, Jumat.
Ia pun membenarkan berita yang dimuat di Kompas.id tentang pengangkatan Heru menjadi Pj gubernur DKI Jakarta.
Sebagai informasi, pihak yang mulanya mengonfirmasi kabar Heru menjadi Pj gubernur DKI kepada Kompas adalah pejabat di Istana Merdeka.
"Sebetulnya kayak di Kompas aja, itu valid," tutur Heru.
Untuk diketahui, nama Heru diputuskan Presiden Jokowi setelah mendengar pertimbangan Wakil Presiden Ma’ruf Amin dan anggota TPA serta menteri terkait.
”Ya, sudah diputuskan Pak Heru (Budi Hartono),” ucap pejabat di Istana Merdeka, dilansir dari Kompas.id, Jumat.
Adapun dua calon lainnya yaitu Sekretaris Daerah DKI Jakarta Marullah Matali dan Direktur Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum Kementerian Dalam Negeri Bachtiar.
Rapat TPA tersebut dihadiri Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, dan menteri terkait dengan pejabat eselon 1.
Selain menteri anggota TPA dan menteri terkait, juga hadir perwakilan lembaga lainnya, seperti Badan Intelijen Negara, perwakilan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), Direktorat Jenderal (Ditjen) Pajak, dan Badan Akuntabilitas Keuangan Negara (BAKN).
https://megapolitan.kompas.com/read/2022/10/07/19062751/ketua-dprd-benarkan-heru-budi-hartono-jadi-pj-gubernur-dki