Heru disambut oleh Wakil Rais Syuriah PWNU DKI Jakarta Endin Aj Sofiehara, Ketua Tanfidziyah PWNU DKI Jakarta Samsul Maarif, dan Sekretaris PWNU DKI Jakarta Bahauddin.
Dalam pertemuan itu, Heru memperkenalkan diri sebagai penjabat Gubernur DKI.
"Mengemban tugas dan menjalankan program pemerintahan ini perlu juga dukungan dari PWNU," ujar Heru.
Heru juga meminta PWNU DKI Jakarta tidak sungkan memberi masukan kepada Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
"Dalam berjalannya waktu, bisa berdiskusi dan memberikan masukan, saran yang penting kepada saya. Komunikasi intens bisa langsung ke kami," kata Heru.
"Intinya itu, jadi nanti sambil berjalan kami bisa saling bertemu bersama-sama, mungkin di Balai Kota (DKI). Dan tidak formal, ngobrol santai," ujar Heru.
"Pak kiai dan gus, jangan khawatir untuk memberikan masukan," kata dia.
Adapun Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian melantik Heru sebagai penjabat gubernur DKI Jakarta, pada Senin (17/10/2022).
Pelantikan Heru berdasarkan Keputusan Presiden RI Nomor 100/P/2022. Ia menggantikan Anies Baswedan dan Ahmad Riza Patria yang purnatugas.
https://megapolitan.kompas.com/read/2022/10/26/15120231/silaturahmi-dengan-pwnu-dki-heru-budi-pak-kiai-jangan-khawatir-beri
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & Ketentuan