AB dianiaya oleh orang tak dikenal ketika dia bersama tujuh temannya melintas di Jalan Raya Galian Kavling Desa Sukabudi, Sukawangi, Kabupaten Bekasi, pada Minggu (13/11/2022) pukul 01.00 WIB.
Kapolsek Tambelang AKP Fahrul Ramdani menyebutkan, sembilan orang saksi dimintai keterangan terkait penganiayaan tersebut.
"Ada sembilan orang saksi. Kami telah mendata mereka semua untuk memastikan apa yang sebenarnya terjadi," sebut Fahrul saat dikonfirmasi, Selasa (15/11/2022).
Selain memeriksa saksi, polisi juga tengah menyelidiki apakah kasus ini merupakan percobaan aksi begal atau bukan.
"Kami masih selidiki, korban masih di RSUD. Kami periksa saksi-saksi yang ada terlebih dahulu," pungkas Fahrul.
Sebelumnya, AB mengalami luka serius di tangan dan kakinya akibat disabet menggunakan sebilah celurit dan samurai.
"Tangan dan kaki kanan korban mengalami luka robek, karena disabet dua kali," tutur Fahrul, Senin kemarin.
Fahrul menuturkan, penganiayaan itu bermula ketika korban bersama tujuh temannya melintas untuk menuju ke Kampung Utan Soga, Cabangbungin.
Setibanya di tempat kejadian, rombongan diduga dipepet oleh dua orang tak dikenal.
"Dua orang itu langsung mendatangi korban dan korban langsung terjatuh dari sepeda motor Honda PCX miliknya," tutur Fahrul.
Melihat korban terjatuh, pelaku langsung menyabetkan sebilah samurai ke tubuh korban. Pelaku kedua lalu mengayunkan celurit ke arah korban.
"Korban terluka di kaki kanannya karena sabetan samurai, dan ketika disabet celurit, korban mencoba menangkis kembali hingga menyebabkan tangan kanan korban terluka," ujar Fahrul.
https://megapolitan.kompas.com/read/2022/11/15/09172071/selidiki-penyerangan-pelajar-di-bekasi-oleh-orang-tak-dikenal-polisi
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & Ketentuan