Salin Artikel

Gagal Begal Karyawan Swasta, 3 Pelajar SMK Digiring ke Polsek Cikarang Utara

BEKASI, KOMPAS.com - Tiga pelajar SMK ditangkap polisi usai gagal membegal seorang karyawan swasta di Jalan Pilar Sukatani, Desa Karang Sentosa, Karang Bahagia, Kabupaten Bekasi.

Tiga orang itu berinisial JAP, N dan F.

Kapolsek Cikarang Utara Kompol Mustakim menyebut, penangkapan ketiganya bermula saat korban melintas mengendarai sepeda motor di tempat kejadian.

"Setibanya korban di lokasi, dari arah berlawanan, melintas tiga pelaku yang sedang berboncengan mengendarai satu sepeda motor," ujar Mustakim dalam keterangannya, Senin (22/11/2022).

Ketika saling berhadapan, seorang pelaku mencoba menebas korban dengan celurit, tetapi keduanya justru bertabrakan.

"Korban dan pelaku justru bertabrakan. Warga yang melihat langsung menangkap tiga orang pelaku, sementara korban dibawa ke RSUD Kabupaten Bekasi," jelas Mustakim.

Mustakim menuturkan, korban dilarikan ke rumah sakit lantaran menderita luka cukup parah.

Luka yang diderita korban di antaranya luka di tangan sebelah kanan, luka sobek kaki kanan, luka sobek di dahi dan luka sobek di kelopak mata sebelah kanan.

Sementara tiga orang pelaku hanya dibawa ke Puskesmas lantaran hanya mendapat luka ringan.

Ketiga remaja itu langsung digiring ke Mapolsek Cikarang untuk dimintai keterangan lebih lanjut.

"Barang bukti sebilah celurit, sepeda motor korban dan pelaku kami ikut amankan. Polisi juga telah memeriksa sejumlah saksi dan memeriksa TKP untuk penyelidikan lebih lanjut," terang Mustakim.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/11/22/16263031/gagal-begal-karyawan-swasta-3-pelajar-smk-digiring-ke-polsek-cikarang

Terkini Lainnya

DPC PDI-P: Banyak Kader yang Minder Maju Pilwalkot Bogor 2024

DPC PDI-P: Banyak Kader yang Minder Maju Pilwalkot Bogor 2024

Megapolitan
Siswa SMP di Palmerah Sempat Cekcok dengan Kakak Sebelum Gantung Diri

Siswa SMP di Palmerah Sempat Cekcok dengan Kakak Sebelum Gantung Diri

Megapolitan
Salah Satu Korban Tewas Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' adalah ART Infal yang Bekerja hingga 20 April

Salah Satu Korban Tewas Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" adalah ART Infal yang Bekerja hingga 20 April

Megapolitan
Saat Toko 'Saudara Frame' Terbakar, Saksi Dengar Teriakan Minta Tolong dari Lantai Atas

Saat Toko "Saudara Frame" Terbakar, Saksi Dengar Teriakan Minta Tolong dari Lantai Atas

Megapolitan
9 Orang Ambil Formulir Pendaftaran Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

9 Orang Ambil Formulir Pendaftaran Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
Minta Polisi Periksa Riwayat Pelanggaran Hukum Sopir Fortuner Arogan Berpelat Dinas TNI, Pakar: Agar Jera

Minta Polisi Periksa Riwayat Pelanggaran Hukum Sopir Fortuner Arogan Berpelat Dinas TNI, Pakar: Agar Jera

Megapolitan
Diwarnai Aksi Lempar Botol dan Batu, Unjuk Rasa di Patung Kuda Dijaga Ketat Polisi

Diwarnai Aksi Lempar Botol dan Batu, Unjuk Rasa di Patung Kuda Dijaga Ketat Polisi

Megapolitan
Basarnas Resmikan Unit Siaga SAR di Kota Bogor

Basarnas Resmikan Unit Siaga SAR di Kota Bogor

Megapolitan
Ratusan Orang Tertipu Beasiswa S3 ke Filipina, Total Kerugian Hingga Rp 6 Miliar

Ratusan Orang Tertipu Beasiswa S3 ke Filipina, Total Kerugian Hingga Rp 6 Miliar

Megapolitan
Farhat Abbas Daftar Jadi Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Farhat Abbas Daftar Jadi Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
Siswa SMP di Palmerah Ditemukan Gantung Diri di Kamarnya

Siswa SMP di Palmerah Ditemukan Gantung Diri di Kamarnya

Megapolitan
Selain ke Gerindra, Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Juga Mendaftar Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Selain ke Gerindra, Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Juga Mendaftar Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
Keluarga Pemilik Toko Bingkai 'Saudara Frame' yang Kebakaran Dikenal Dermawan

Keluarga Pemilik Toko Bingkai "Saudara Frame" yang Kebakaran Dikenal Dermawan

Megapolitan
Ratusan Orang Tertipu Beasiswa S3 di Filipina, Percaya karena Pelaku Pernah Berangkatkan Mahasiswa

Ratusan Orang Tertipu Beasiswa S3 di Filipina, Percaya karena Pelaku Pernah Berangkatkan Mahasiswa

Megapolitan
 Aksi Lempar Botol Warnai Unjuk Rasa di Patung Kuda

Aksi Lempar Botol Warnai Unjuk Rasa di Patung Kuda

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke