TANGERANG, KOMPAS.com - Tempat kejadian perkara (TKP) seorang perempuan berinisial INI (42) yang nekat membakar diri hingga meninggal dunia dipadati warga.
Rumah perempuan itu berada di Perum Pondok Makmur A9/05, RT 003 RW 004, Kelurahan Gebang Raya, Kecamatan Periuk, Kota Tangerang.
Pengamatan Kompas.com di lokasi, Senin (28/11/2022), warga berkerumun di depan rumah tersebut.
Warga terdiri dari sejumlah lapisan, mulai dari bapak-bapak, ibu-bu, hingga anak-anak.
Mereka menonton aparat kepolisian dan personel dari Inafis yang sedang mengevakuasi korban di dalam rumah.
Sebagian besar warga yang menonton proses tersebut tampak merekam momen dengan ponsel mereka.
Rumah yang menjadi TKP memiliki dua lantai. Dinding luar rumah itu berwarna krem dipadu dengan garis oranye. Adapun pagar rumah itu terbuat dari besi berwarna hitam.
Hingga pukul 15.30 WIB, posisi jenazah masih berada di dalam rumah.
Berdasarkan data sementara dari pihak pemadam kebakaran dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang, korban menyiram dirinya menggunakan bensin kemudian menyulutnya dengan api.
BPBD menerima laporan insiden itu sekitar pukul 11.00 WIB. Usai menerima laporan, petugas langsung menuju ke tempat kejadian perkara (TKP) sekitar pukul 11.15 WIB.
Sekitar 15 menit setelah petugas datang, api berhasil dipadamkan.
Hingga saat ini belum ada informasi lebih lanjut dari pihak-pihak terkait atas insiden tersebut.
Kontak bantuan
Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu.
Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri.
Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada.
Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling, Anda bisa simak website Into the Light Indonesia di bawah ini:
https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/hotline-dan-konseling/
https://megapolitan.kompas.com/read/2022/11/28/16362841/tkp-perempuan-bakar-diri-di-periuk-tangerang-jadi-tontonan-warga