Salin Artikel

825 Karyawan Transjakarta Ditempa ala Militer demi Tingkatkan Pelayanan

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) menggelar pendidikan dan latihan (Diklat) kepemimpinan yang berlangsung di Dodik Latpur Rindam Jaya, Gunung Bunder, Bogor, Jawa Barat.

Sebanyak 825 karyawan Transjakarta diikutsertakan dalam kegiatan ini, yang terbagi dalam empat gelombang.

Kepala Divisi Sekretaris PT Transjakarta Anang Rizkani Noor mengatakan, diklat kepemimpinan bertujuan membentuk sikap disiplin dan loyal karyawan Transjakarta kepada pelanggan.

"Kegiatan ini adalah bagian dari usaha Transjakarta untuk mempunyai karyawan yang siap untuk melayani pelanggan dengan penuh disiplin dan kerja sama yang baik," ujar Anang saat ditemui di lokasi, Kamis (1/12/2022).

Menurut Anang, diklat kepemimpinan akan memasuki gelombang kedua, dengan peserta 208 karyawan Transjakarta, mulai Kamis hingga Sabtu (3/12/2022).

Pada gelombang kedua, peserta diklat kepemimpinan merupakan pegawai di bidang koordinator lapangan, koordinator wilayah, dan kepala seksi.

"Mereka ini adalah para korlap, korwil, dan kepala seksi. Jadi memang dioperasi Transjakarta seperti ini kami harus mengatur agar operasi tetap berjalan, tetapi pelatihan juga berjalan," ungkap dia.

Adapun, para pegawai yang mengikuti Diklat Kepemimpinan ditempa dengan metode pendidikan semi militer yang dilatih langsung oleh pelatih dari TNI AD.

Anang berharap, dengan digelarnya Diklat Kepemimpinan ini dapat menjadi evaluasi bagi Transjakarta dalam meningkatkan kualitas pelayanan dengan memiliki pegawai yang lebih disiplin.

"Jadi kami lihat dan akan kami evaluasi mudah-mudahan dalam waktu dekat kami sudah akan bisa menentukan langkah berikutnya seperti apa," tutur dia.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/12/02/06443511/825-karyawan-transjakarta-ditempa-ala-militer-demi-tingkatkan-pelayanan

Terkini Lainnya

Mau Maju Jadi Cawalkot Bogor, Wakil Ketua DPRD Singgung Program Usulannya Tak Pernah Terealisasi

Mau Maju Jadi Cawalkot Bogor, Wakil Ketua DPRD Singgung Program Usulannya Tak Pernah Terealisasi

Megapolitan
Seorang Anggota TNI Meninggal Tersambar Petir di Cilangkap, Telinga Korban Pendarahan

Seorang Anggota TNI Meninggal Tersambar Petir di Cilangkap, Telinga Korban Pendarahan

Megapolitan
Harga Bawang Merah di Pasar Senen Blok III Naik Dua Kali Lipat sejak Lebaran

Harga Bawang Merah di Pasar Senen Blok III Naik Dua Kali Lipat sejak Lebaran

Megapolitan
Dua Anggota TNI yang Tersambar Petir di Cilangkap Sedang Berteduh di Bawah Pohon

Dua Anggota TNI yang Tersambar Petir di Cilangkap Sedang Berteduh di Bawah Pohon

Megapolitan
Imam Budi Hartono dan Partai Golkar Jalin Komunikasi Intens untuk Pilkada Depok 2024

Imam Budi Hartono dan Partai Golkar Jalin Komunikasi Intens untuk Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Pembunuh Wanita 'Open BO' di Pulau Pari Baru 2 Bulan Indekos di Bekasi

Pembunuh Wanita "Open BO" di Pulau Pari Baru 2 Bulan Indekos di Bekasi

Megapolitan
Dua Anggota TNI Tersambar Petir di Cilangkap, Satu Orang Meninggal Dunia

Dua Anggota TNI Tersambar Petir di Cilangkap, Satu Orang Meninggal Dunia

Megapolitan
Pasien DBD Meningkat, PMI Jakbar Minta Masyarakat Gencar Jadi Donor Darah

Pasien DBD Meningkat, PMI Jakbar Minta Masyarakat Gencar Jadi Donor Darah

Megapolitan
Sembilan Tahun Tempati Rusunawa Muara Baru, Warga Berharap Bisa Jadi Hak Milik

Sembilan Tahun Tempati Rusunawa Muara Baru, Warga Berharap Bisa Jadi Hak Milik

Megapolitan
Fraksi PSI: Pembatasan Kendaraan di UU DKJ Tak Cukup untuk Atasi Kemacetan

Fraksi PSI: Pembatasan Kendaraan di UU DKJ Tak Cukup untuk Atasi Kemacetan

Megapolitan
Polisi Pesta Narkoba di Depok, Pengamat: Harus Dipecat Tidak Hormat

Polisi Pesta Narkoba di Depok, Pengamat: Harus Dipecat Tidak Hormat

Megapolitan
Belajar dari Kasus Tiktoker Galihloss: Buatlah Konten Berdasarkan Aturan dan Etika

Belajar dari Kasus Tiktoker Galihloss: Buatlah Konten Berdasarkan Aturan dan Etika

Megapolitan
Cari Calon Wakil Wali Kota, Imam Budi Hartono Sebut Sudah Kantongi 6 Nama

Cari Calon Wakil Wali Kota, Imam Budi Hartono Sebut Sudah Kantongi 6 Nama

Megapolitan
Sepakat Koalisi di Pilkada Bogor, Gerindra-PKB Siap Kawal Program Prabowo-Gibran

Sepakat Koalisi di Pilkada Bogor, Gerindra-PKB Siap Kawal Program Prabowo-Gibran

Megapolitan
Foto Presiden-Wapres Prabowo-Gibran Mulai Dijual, Harganya Rp 250.000

Foto Presiden-Wapres Prabowo-Gibran Mulai Dijual, Harganya Rp 250.000

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke