Salin Artikel

Polisi Buka Layanan "Hotline" Titip Rumah bagi Masyarakat yang Mudik Libur Natal dan Tahun Baru

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepolisian Sektor (Polsek) Jagakarsa Jakarta Selatan membuka layanan saluran siaga (hotline) untuk penitipan rumah warga saat mudik pada libur Natal dan Tahun Baru (Nataru).

Kapolsek Jagakarsa Komisaris Multazam Lisendra mengatakan, warga yang hendak meninggalkan rumah saat libur Nataru dapat menghubungi nomor telepon seluler pribadi (081221177447), Call Center 110, dan nomor saluran siaga (hotline) di 08111286813.

"Warga dapat melaporkan bentuk gangguan keamanan ketertiban dan sebagai layanan 'hotline' untuk menitipkan rumah saat Natal dan Tahun Baru," kata Multazam, dilansir dari Antara, Minggu (4/12/2022).

Sebelumnya, Multazam dan jajaran Polsek Jagakarsa menyempatkan diri mengunjungi, serta bertemu pengurus Gereja Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) Poltangan.

Multazam juga mengimbau para pengurus dan jemaat Gereja HKBP Poltangan agar memanfaatkan nomor saluran siaga itu serta turut menjaga keamanan ketertiban umum.

"Tetap waspada terhadap segala bentuk gangguan keamanan dan tidak sungkan juga ragu mengontak Polsek Jagakarsa sebagai jaminan keamanan," katanya.

Multazam juga mengingatkan masyarakat potensi tindak kejahatan cenderung meningkat saat memasuki Natal dan Tahun Baru, sehingga perlu kewaspadaan saat berada di luar rumah.

Imbauan lainnya, Multazam meminta para orang tua mengawasi anak-anak dan remaja agar tidak terlibat aksi tawuran, balapan liar, serta penyalahgunaan narkoba.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/12/05/05441201/polisi-buka-layanan-hotline-titip-rumah-bagi-masyarakat-yang-mudik-libur

Terkini Lainnya

Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget 'Papi Chulo' hingga Terjerat Narkoba

Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget "Papi Chulo" hingga Terjerat Narkoba

Megapolitan
Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Megapolitan
Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Megapolitan
Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Megapolitan
Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Megapolitan
“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

Megapolitan
Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Megapolitan
Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Megapolitan
Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke