Salin Artikel

Ibu-ibu di Cengkareng Diduga Peras Pengendara Motor dengan Modus Pura-pura Tertabrak

Adik korban berinisial F menceritakan, N awalnya mengendarai motor di depan Kompleks Permata, Cengkareng, Jakarta Barat, pada Kamis (8/12/2022) sekitar pukul 08.00 WIB.

"Kakak saya mau berangkat kerja. Di lokasi, tiba-tiba ada ibu-ibu menyeberang, padahal jauh sebelumnya ibu itu di pinggir jalan, enggak seperti mau menyeberang. Pas motor mendekat, ibu itu menyeberang mendadak," kata F kepada wartawan, Kamis.

Kaget melihat seseorang menyeberang mendadak, N menarik rem sekuatnya. Alhasil, motornya tergelincir dan N terpelanting.

"Kakak saya sempat enggak sadar, lalu ditolongin penjual kopi," lanjut dia.

Selagi N berupaya untuk sadar, lanjut F, ibu yang menyeberang itu meminta uang ganti rugi padahal tidak terluka.

"Si ibu itu minta uang ganti rugi. Posisi kakak saya masih sendiri. Terus selang berapa lama, abang saya datang, sempat cekcok juga sama si ibu, karena memeras dengan minta uang ganti rugi yang besar, sekitar Rp 200.000," jelas F.

Setelahnya, beberapa pedagang setempat mengatakan kepada N bahwa ibu tersebut sudah sering melakukan modus yang sama kepada pengendara lain.

"Saksi di sana ngasih informasi bahwa si ibu itu sering ngelakuin modus tersebut. Belum lama katanya juga gitu ke pengendara," ungkap F.

Tak terima diperlakukan demikian, keluarga N berencana melaporkan kejadian ini ke polisi.

Pasalnya, selain merasa diperas, akibat perbuatan ibu tersebut, F saat ini masih sakit dan dirawat di rumah sakit usai terpelanting.

"Kakak saya sekarang dirawat di (RS) Hermina. Motor juga rusak parah. Rencananya mau proses (hukum), kami lagi nunggu visum," ungkap F.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/12/08/21170521/ibu-ibu-di-cengkareng-diduga-peras-pengendara-motor-dengan-modus-pura

Terkini Lainnya

Alasan Warga Masih 'Numpang' KTP DKI: Saya Lebih Pilih Pendidikan Anak di Jakarta

Alasan Warga Masih "Numpang" KTP DKI: Saya Lebih Pilih Pendidikan Anak di Jakarta

Megapolitan
Usai Videonya Viral, Pengemudi Fortuner yang Mengaku Adik Jenderal Buang Pelat Palsu TNI ke Sungai di Lembang

Usai Videonya Viral, Pengemudi Fortuner yang Mengaku Adik Jenderal Buang Pelat Palsu TNI ke Sungai di Lembang

Megapolitan
NIK-nya Dinonaktifkan karena Tak Lagi Berdomisili di Ibu Kota, Warga: Saya Enggak Tahu Ada Informasi Ini

NIK-nya Dinonaktifkan karena Tak Lagi Berdomisili di Ibu Kota, Warga: Saya Enggak Tahu Ada Informasi Ini

Megapolitan
Remaja yang Dianiaya Mantan Sang Pacar di Koja Alami Memar dan Luka-luka

Remaja yang Dianiaya Mantan Sang Pacar di Koja Alami Memar dan Luka-luka

Megapolitan
Toko 'Outdoor' di Pesanggrahan Dibobol Maling, Total Kerugian Rp 10 Juta

Toko "Outdoor" di Pesanggrahan Dibobol Maling, Total Kerugian Rp 10 Juta

Megapolitan
Dua Begal Motor di Bekasi Terancam Pidana 9 Tahun Penjara

Dua Begal Motor di Bekasi Terancam Pidana 9 Tahun Penjara

Megapolitan
Pakai Pelat Palsu TNI, Pengemudi Fortuner yang Mengaku Adik Jenderal Terancam 6 Tahun Penjara

Pakai Pelat Palsu TNI, Pengemudi Fortuner yang Mengaku Adik Jenderal Terancam 6 Tahun Penjara

Megapolitan
Cerita Warga 'Numpang' KTP DKI, Bandingkan Layanan Kesehatan di Jakarta dan Pinggiran Ibu Kota

Cerita Warga "Numpang" KTP DKI, Bandingkan Layanan Kesehatan di Jakarta dan Pinggiran Ibu Kota

Megapolitan
Gerindra Jaring Sosok Calon Wali Kota Bogor, Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Jadi Pendaftar Pertama

Gerindra Jaring Sosok Calon Wali Kota Bogor, Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Jadi Pendaftar Pertama

Megapolitan
Heru Budi: Normalisasi Ciliwung Masuk Tahap Pembayaran Pembebasan Lahan

Heru Budi: Normalisasi Ciliwung Masuk Tahap Pembayaran Pembebasan Lahan

Megapolitan
Pengemudi Fortuner Arogan Pakai Pelat Palsu TNI untuk Hindari Ganjil Genap di Tol

Pengemudi Fortuner Arogan Pakai Pelat Palsu TNI untuk Hindari Ganjil Genap di Tol

Megapolitan
Dua Kecamatan di Jaksel Nol Kasus DBD, Dinkes: Berkat PSN dan Pengasapan

Dua Kecamatan di Jaksel Nol Kasus DBD, Dinkes: Berkat PSN dan Pengasapan

Megapolitan
Gerindra Buka Pendaftaran Bakal Calon Wali Kota Bogor Tanpa Syarat Khusus

Gerindra Buka Pendaftaran Bakal Calon Wali Kota Bogor Tanpa Syarat Khusus

Megapolitan
Kronologi Remaja Dianiaya Mantan Sang Pacar hingga Luka-luka di Koja

Kronologi Remaja Dianiaya Mantan Sang Pacar hingga Luka-luka di Koja

Megapolitan
Jadi Tukang Ojek Sampan di Pelabuhan Sunda Kelapa, Bakar Bisa Bikin Rumah dan Biayai Sekolah Anak hingga Sarjana

Jadi Tukang Ojek Sampan di Pelabuhan Sunda Kelapa, Bakar Bisa Bikin Rumah dan Biayai Sekolah Anak hingga Sarjana

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke