Salin Artikel

Heru Budi Minta RSUD Pasar Minggu Dijadikan Tempat Rujukan Pasien Kanker

JAKARTA, KOMPAS.com - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Heru Budi Hartono menyebut jumlah pasien kanker di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pasar Minggu, Jakarta Selatan, kian bertambah.

Hal ini Heru ketahui berdasar peninjauan langsung yang dilakukan pada Rabu (21/12/2022).

Eks Wali Kota Jakarta Utara itu menyatakan, RSUD Pasar Minggu perlu menambahkan peralatan untuk menangani pasien kanker di sana.

"Salah satunya adalah penanganan kanker ya, pasiennya bertambah banyak. Jadi, perlu ada penambahan peralatan untuk mengimbangi pasien," tutur Heru di RSUD Pasar Minggu, Rabu.

Di lokasi yang sama, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta Widyastuti berujar, RSUD Pasar Minggu akan dijadikan tempat rujukan pasien kanker.

Keputusan ini, kata dia, merupakan arahan Heru.

"Sesuai arahan Pak Gubernur (Heru) bahwa RSUD Pasar Minggu ke depan akan menjadi rujukan cancer untuk RSUD di DKI Jakarta," ucapnya.

Widyastuti mengatakan, Dinkes DKI telah menyiapkan sumber daya manusia untuk mendukung RSUD Pasar Minggu yang bakal dijadikan tempat rujukan pasien kanker.

Kata dia, penambahan sumber daya manusia ini dilakukan karena RSUD Pasar Minggu tak hanya melayani pasien kanker yang berasal dari Ibu Kota.

Namun, rumah sakit itu juga disebut melayani pasien dari luar Ibu Kota.

"Kami sudah mempersiapkan SDM. Satu sisi, kami tidak hanya melayani warga DKI, karena juga melayani sementara ini rujukan-rujukan (pasien kanker) dari luar DKI," tutur Widyastuti.

Untuk diketahui, Heru Budi tiba di RSUD Pasar Minggu sekitar pukul 09.00 WIB.

Setibanya di sana, dia disambut oleh Widyastuti dan Direktur Utama RSUD Pasar Minggu Endah Kartika Dewi.

Heru sempat meninjau sejumlah ruang di RSUD Pasar Minggu seperti ruang instalasi gawat darurat (IGD), radioterapi, poliklinik, dan lainnya.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/12/21/13030791/heru-budi-minta-rsud-pasar-minggu-dijadikan-tempat-rujukan-pasien-kanker

Terkini Lainnya

Dinas SDA DKI Sebut Proyek Polder di Tanjung Barat Akan Selesai pada Mei 2024

Dinas SDA DKI Sebut Proyek Polder di Tanjung Barat Akan Selesai pada Mei 2024

Megapolitan
Ketua DPRD Sebut Masih Ada Kawasan Kumuh Dekat Istana, Pemprov DKI: Lihat Saja di Google...

Ketua DPRD Sebut Masih Ada Kawasan Kumuh Dekat Istana, Pemprov DKI: Lihat Saja di Google...

Megapolitan
Mobil Rubicon Mario Dandy Dilelang Mulai dari Rp 809 Juta, Kajari Jaksel: Kondisinya Masih Cukup Baik

Mobil Rubicon Mario Dandy Dilelang Mulai dari Rp 809 Juta, Kajari Jaksel: Kondisinya Masih Cukup Baik

Megapolitan
Sindikat Pencuri di Tambora Berniat Buka Usaha Rental Motor

Sindikat Pencuri di Tambora Berniat Buka Usaha Rental Motor

Megapolitan
PDI-P DKI Mulai Jaring Nama Bacagub DKI, Kader Internal Jadi Prioritas

PDI-P DKI Mulai Jaring Nama Bacagub DKI, Kader Internal Jadi Prioritas

Megapolitan
PDI-P Umumkan Nama Bacagub DKI yang Diusung pada Mei 2024

PDI-P Umumkan Nama Bacagub DKI yang Diusung pada Mei 2024

Megapolitan
Keluarga Tak Tahu RR Tewas di Tangan 'Pelanggannya' dan Dibuang ke Sungai di Bekasi

Keluarga Tak Tahu RR Tewas di Tangan "Pelanggannya" dan Dibuang ke Sungai di Bekasi

Megapolitan
KPU Jaktim Buka Pendaftarab PPK dan PPS untuk Pilkada 2024, Ini Syarat dan Jadwal Seleksinya

KPU Jaktim Buka Pendaftarab PPK dan PPS untuk Pilkada 2024, Ini Syarat dan Jadwal Seleksinya

Megapolitan
NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

Megapolitan
Pembunuh Wanita 'Open BO' di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Pembunuh Wanita "Open BO" di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Megapolitan
Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Megapolitan
“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

Megapolitan
Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Megapolitan
DPRD dan Pemprov DKI Rapat Soal Anggaran di Puncak, Prasetyo: Kalau di Jakarta Sering Ilang-ilangan

DPRD dan Pemprov DKI Rapat Soal Anggaran di Puncak, Prasetyo: Kalau di Jakarta Sering Ilang-ilangan

Megapolitan
PDI-P Mulai Jaring Nama Buat Cagub DKI, Kriterianya Telah Ditetapkan

PDI-P Mulai Jaring Nama Buat Cagub DKI, Kriterianya Telah Ditetapkan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke