Salin Artikel

Khusyuknya Jemaah Lansia Rela Ikut Misa di Katedral Jakarta hingga Malam

Humas Gereja Katedral, Susi Suwadie, misa malam Natal digelar tiga kali sejak sore hingga malam.

Misa sore, diprioritaskan untuk jemaah yang sudah lanjut usia (lansia). Misa pukul 19.00 WIB, digelar secara hybrid. Sedangkan misa pukul 21.00 WIB, menyasar anak muda.

"Misa malam Natal diadakan tiga kali yaitu di pukul 16.30 WIB dengan prioritas lansia, pukul 19.00 WIB itu misa hybird. Lalu pukul 21.30 WIB itu prioritas orang muda yang akan ada visualisasi kisah kelahiran kristus 15 menit jelang misa dimulai," ungkap Susi di Gereja Katedral Jakarta, Sabtu.

Banyaknya pilihan waktu itu membuat nyaman jemaah untuk memilih waktu yang lebih fleksibel.

Seperti sepasang lansia, Beni dan suaminya, memilih beribadah pukul 19.00 WIB sejak dua pekan lalu. Menurut dia, waktu tersebut lebih mudah mendapat bangku.

"Saya sudah daftar misa dari dua minggu lalu. Saya datang lebih dulu, biar bisa dapat duduk enak. Biarpun saya udah dapat nomor bangku sih, di dalam gereja. Kalau telat baru di luar," kata Beni.

Beni mengaku menantikan misa tahun ini karena bisa bertemu banyak teman seiman.

Sementara itu, Sila (41) memilih waktu di sore hari agar bisa beribadah dengan nyaman bersama ibunya yang sudah lansia.

Namun, Sila tidak menduga dengan turunnya hujan besar tepat sebelum misa sore dimulai. Akibatnya, ia dan sang ibu harus menyiapkan peralatan pelindung dari hujan seperti payung hingga sandal jepit.

"Iya tadi hujan deras banget, dari Kemayoran sudah besar. Kami juga duduk di luar (di bawah tenda). Kami sudah bawa persiapan," kata Sila sembari menunjuk tas berisi sandal dan payung.

Perayaan Natal di Gereja Katedral Jakarta tahun ini dilakukan secara luring dan daring. Misa akan kembali dilanjutkan pada hari Natal, 25 Desember 2022 dengan kapasitas 50 persen, atau sekitar 2.180 orang.

Setiap jemaah yang hendak beribadah di Gereja Katedral juga wajib mendaftarkan diri melalui belarasa.id.

Adapun jadwal misa Natal pada 25 Desember 2022 di Katedral Jakarta adalah sebagai berikut:

  • Pukul 08.39 WIB: Misa Pontifikal digelar secara offline dan online
  • Pukul 11.00 WIB: Misa anak-anak digelar secara offline
  • Pukul 17.00 WIB: Misa digelar secara offline dan online

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/12/25/07244111/khusyuknya-jemaah-lansia-rela-ikut-misa-di-katedral-jakarta-hingga-malam

Terkini Lainnya

Warga Jakarta yang NIK-nya Dinonaktifkan Tak Bisa Pakai BPJS Kesehatan

Warga Jakarta yang NIK-nya Dinonaktifkan Tak Bisa Pakai BPJS Kesehatan

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibuang 'Pelanggannya' di Kali Bekasi

Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibuang "Pelanggannya" di Kali Bekasi

Megapolitan
Penemuan Mayat Perempuan di Cikarang, Saksi: Mau Ambil Sampah Ada Koper Mencurigakan

Penemuan Mayat Perempuan di Cikarang, Saksi: Mau Ambil Sampah Ada Koper Mencurigakan

Megapolitan
Pembunuh Wanita di Pulau Pari Sempat Minta Tolong untuk Gotong Kardus AC

Pembunuh Wanita di Pulau Pari Sempat Minta Tolong untuk Gotong Kardus AC

Megapolitan
Sedang Berpatroli, Polisi Gagalkan Aksi Pencurian Sepeda Motor di Tambora

Sedang Berpatroli, Polisi Gagalkan Aksi Pencurian Sepeda Motor di Tambora

Megapolitan
Terdengar Gemuruh Mirip Ledakan Bom Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Terdengar Gemuruh Mirip Ledakan Bom Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Megapolitan
Beredar Video Sopir Truk Dimintai Rp 200.000 Saat Lewat Jalan Kapuk Muara, Polisi Tindak Lanjuti

Beredar Video Sopir Truk Dimintai Rp 200.000 Saat Lewat Jalan Kapuk Muara, Polisi Tindak Lanjuti

Megapolitan
Maju Pilkada Bogor 2024, Jenal Mutaqin Ingin Tuntaskan Keluhan Masyarakat

Maju Pilkada Bogor 2024, Jenal Mutaqin Ingin Tuntaskan Keluhan Masyarakat

Megapolitan
Kemendagri Nonaktifkan 40.000 NIK Warga Jakarta yang Sudah Wafat

Kemendagri Nonaktifkan 40.000 NIK Warga Jakarta yang Sudah Wafat

Megapolitan
Mayat dalam Koper yang Ditemukan di Cikarang Berjenis Kelamin Perempuan

Mayat dalam Koper yang Ditemukan di Cikarang Berjenis Kelamin Perempuan

Megapolitan
Pembunuh Perempuan di Pulau Pari Mengaku Menyesal

Pembunuh Perempuan di Pulau Pari Mengaku Menyesal

Megapolitan
Disdukcapil DKI Bakal Pakai 'SMS Blast' untuk Ingatkan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Disdukcapil DKI Bakal Pakai "SMS Blast" untuk Ingatkan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Megapolitan
Sesosok Mayat Ditemukan di Dalam Koper Hitam di Cikarang Bekasi

Sesosok Mayat Ditemukan di Dalam Koper Hitam di Cikarang Bekasi

Megapolitan
Warga Rusunawa Muara Baru Keluhkan Biaya Sewa yang Naik

Warga Rusunawa Muara Baru Keluhkan Biaya Sewa yang Naik

Megapolitan
8.112 NIK di Jaksel Telah Diusulkan ke Kemendagri untuk Dinonaktifkan

8.112 NIK di Jaksel Telah Diusulkan ke Kemendagri untuk Dinonaktifkan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke