Salin Artikel

Dorong Heru Budi Fokus Normalisasi Kali Ciliwung, Fraksi PDI-P: Sudah Lima Tahun Tak Dieksekusi...

JAKARTA, KOMPAS.com - Fraksi PDI-P DPRD DKI Jakarta mendorong Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono agar menggencarkan program normalisasi Kali Ciliwung.

Hal ini diungkap dalam diskusi publik Laporan Kerja Politik Tahun 2022 di Ruang Fraksi PDI-P DPRD DKI Jakarta Gedung DPRD DKI Jakarta, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Rabu (28/12/2022).

Ketua Fraksi PDI-P DPRD DKI Jakarta Gembong Warsono menyatakan, penggencaran program itu dilakukan sebagai bentuk antipasi banjir di Ibu Kota.

"Mau tidak mau, kita harus melakukan normalisasi," tuturnya.

Ia menyinggung, normalisasi ini tak berjalan selama kepemimpinan eks Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Karena itu, menurut Gembong, Heru Budi harus melakukan normalisasi Kali Ciliwung dengan segera.

"Tentunya yang selama lima tahun tidak dieksekusi, kami mendorong kepada Pj Gubernur untuk fokus melakukan normalisasi," tegasnya.

Dalam kesempatan itu, ia lantas mengapresiasi Heru Budi yang telah mulai menggarap sodetan Kali Ciliwung, salah satu rangkaian program normalisasi.

Menurut Gembong, pengerjaan sodetan merupakan awal yang bagus untuk menggencarkan normalisasi Kali Ciliwung.

"Tapi apresiasinya ya masih belum 100 persen. Karena perlu ada dorongan yang kuat untuk Pak Pj agar menggerakkan seluruh potensi SKPD-nya untuk fokus mengeksekusi program sodetan Ciliwung-Banjir Kanal Timur," urai dia.

Gembong melanjutkan, jika proyek ini rampung, air yang mengalir ke utara Jakarta berkurang 30 persen.

Ia lantas berharap masyarakat Ibu Kota bisa segera merasakan manfaat dari sodetan Kali Ciliwung tersebut.

"Kemajuan luar biasa, selama lima tahun kita tunggu-tunggu. Mudah-mudahan bisa kita rasakan manfaatnya," tuturnya.

Heru Budi sebelumnya menyebut pembangunan sodetan Kali Ciliwung ditargetkan rampung pada April 2023.

Ia mengaku meninjau proyek itu untuk memastikan pembangunan sodetan yang sebelumnya terhambat tersebut berjalan lancar.

Hasil peninjauan, kata Heru, pembangunan sodetan secara keseluruhan sudah hampir rampung.

"Kami di sini untuk memastikan (pembangunan yang) selama ini terhambat, belum berjalan, dipastikan sudah bisa berjalan," ujarnya ditemui usai meninjau sodetan Kali Ciliwung, 1 Desember 2022.

"Di sini ada dua outlet (tempat keluarnya air dari sodetan), (pembangunannya) sudah hampir selesai," sambung dia.

Heru mengungkapkan, sodetan Kali Ciliwung yang membentang dari titik masuknya air (inlet) di Bidara Cina dan tempat keluarnya air (outlet) di Kebon Nanas ini ditargetkan rampung selambat-lambatnya pada April 2023.

"(Sodetan Kali Ciliwung) berfungsinya sekitar bulan Februari, Maret, atau paling lambat April (2023)," ucapnya.

Sementara itu, sodetan Kali Ciliwung ini disebut mampu mengurangi 60 meter kubik air per detik.

Dengan perhitungan tersebut, Heru berharap banjir di Jakarta dapat diminimalisir.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/12/28/14323251/dorong-heru-budi-fokus-normalisasi-kali-ciliwung-fraksi-pdi-p-sudah-lima

Terkini Lainnya

Pembunuh Wanita 'Open BO' di Pulau Pari Baru 2 Bulan Indekos di Bekasi

Pembunuh Wanita "Open BO" di Pulau Pari Baru 2 Bulan Indekos di Bekasi

Megapolitan
Dua Anggota TNI Tersambar Petir di Cilangkap, Satu Orang Meninggal Dunia

Dua Anggota TNI Tersambar Petir di Cilangkap, Satu Orang Meninggal Dunia

Megapolitan
Pasien DBD Meningkat, PMI Jakbar Minta Masyarakat Gencar Jadi Donor Darah

Pasien DBD Meningkat, PMI Jakbar Minta Masyarakat Gencar Jadi Donor Darah

Megapolitan
Sembilan Tahun Tempati Rusunawa Muara Baru, Warga Berharap Bisa Jadi Hak Milik

Sembilan Tahun Tempati Rusunawa Muara Baru, Warga Berharap Bisa Jadi Hak Milik

Megapolitan
Fraksi PSI: Pembatasan Kendaraan di UU DKJ Tak Cukup untuk Atasi Kemacetan

Fraksi PSI: Pembatasan Kendaraan di UU DKJ Tak Cukup untuk Atasi Kemacetan

Megapolitan
Polisi Pesta Narkoba di Depok, Pengamat: Harus Dipecat Tidak Hormat

Polisi Pesta Narkoba di Depok, Pengamat: Harus Dipecat Tidak Hormat

Megapolitan
Belajar dari Kasus Tiktoker Galihloss: Buatlah Konten Berdasarkan Aturan dan Etika

Belajar dari Kasus Tiktoker Galihloss: Buatlah Konten Berdasarkan Aturan dan Etika

Megapolitan
Cari Calon Wakil Wali Kota, Imam Budi Hartono Sebut Sudah Kantongi 6 Nama

Cari Calon Wakil Wali Kota, Imam Budi Hartono Sebut Sudah Kantongi 6 Nama

Megapolitan
Sepakat Koalisi di Pilkada Bogor, Gerindra-PKB Siap Kawal Program Prabowo-Gibran

Sepakat Koalisi di Pilkada Bogor, Gerindra-PKB Siap Kawal Program Prabowo-Gibran

Megapolitan
Foto Presiden-Wapres Prabowo-Gibran Mulai Dijual, Harganya Rp 250.000

Foto Presiden-Wapres Prabowo-Gibran Mulai Dijual, Harganya Rp 250.000

Megapolitan
Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal 'Fogging' buat Atasi DBD di Jakarta

Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal "Fogging" buat Atasi DBD di Jakarta

Megapolitan
April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Megapolitan
“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

Megapolitan
Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke