Berdiri sejak 1664, wihara tersebut kini berusaha 359 tahun atau lebih dari tiga abad.
Lokasinya berada di Jalan Pasar Lama Serpong, RT 014 RW 005 Cilenggang, Serpong, Tangsel.
Pantauan Kompas.com di lokasi pada Rabu (18/1/2023), terdapat patung kepiting hijau besar di atas gerbang masuk wihara.
Satu meter dari pintu masuk, terdapat patung dewa macan di sebelah kiri dan kanan altar utama. Sepasang patung dewa macan itu bertugas sebagai penjaga pintu wihara.
Selain itu, terlihat pula pagoda yang menjulang di sisi kanan dan kiri altar utama.
Fungsi pagoda adalah tempat untuk membakar kertas sui kim (prosesi sembahyang setelah pembakaran hio atau dupa).
Beberapa meter setelah altar utama, tampak altar kedua yang terdapat patung dewa langit bernama Sam Kwan Tai Te.
Posisi altar kedua berada di tengah-tengah bangunan atau tepatnya di antara altar utama dan altar tuan rumah.
Setelah altar kedua, berdiri kokoh patung naga yang menempel di tiang kiri dan kanan menuju altar tuan rumah.
Pada altar tuan rumah, terdapat patung Kong Co yang bernama Kwan Seng Tee Kun.
Ada dua pelita yang dapat ditemukan di Vihara Boen Hay Bio, yakni pelita minyak dan pelita LED Kimsin atau patung dewa.
Pelita minyak terlihat berjajar di sebelah kanan altar utama, terdapat juga sebuah gong besar di sampingnya.
Sementara itu, pelita LED Kimsin atau patung dewa tersusun rapi di sebelah kiri altar utama.
Di samping LED Kimsin, ada patung dewa macan dengan ukuran yang lebih kecil.
Patung dewa macan tersebut ditempatkan di altar yang lebih rendah, sesuai dengan macan yang biasa hidup di darat atau tanah.
Selain tiga altar tersebut, terdapat altar lainnya di pojok kiri lantai dasar wihara, yaitu altar Dewi Kwan Se Im Po Sat, altar Hok Tek Ceng Sin, altar Kwee Seng Ong, altar Thay Siang Lo Kun, altar Tay Sui, dan altar Ci Kung Hok Hud.
Sementara itu, di pojok kanan lantai dasar terdapat altar dewa dapur yang bernama Subeng Ciao Kun.
Kemudian, di lantai atas terdapat dua altar yang posisinya bersebelahan, yakni altar yang merupakan tempat dewa-dewi dan altar Dewa Gotama.
https://megapolitan.kompas.com/read/2023/01/18/17052311/menengok-vihara-boen-hay-bio-tempat-ibadah-tertua-umat-buddha-di-tangsel