Salin Artikel

Dua Pria di Bekasi Dibegal Saat Pulang Kerja, Kepala Korban Kena Bacok

BEKASI, KOMPAS.com - Dua orang pria bernama Fajarudin (38) dan Hendrik (38) menjadi korban pembegalan yang terjadi di Jalan Raya Kampung Galian-Kampung Gombang, Sukakerta, Sukawangi, Kabupaten Bekasi, Jumat (20/1/2023).

Kapolsek Tambelang AKP Fahrul mengatakan, keduanya menjadi korban begal saat dalam perjalanan pulang seusai kerja di wilayah Karawang, Jawa Barat.

"Kedua korban baru pulang kerja dengan berboncengan menggunakan satu sepeda motor. Sesampainya di lokasi, mereka dipepet oleh empat orang yang mengendarai dua sepeda motor," ujar Fahrul dikutip dalam keterangan yang diterima oleh Kompas.com, Minggu (22/1/2023).

Setelah korban berhasil dipepet, salah satu pelaku mengeluarkan dan mengayunkan celurit ke kepala korban Fajarudi.

Mereka pun roboh. Korban Hendrik yang panik, berlari menjauhi para pelaku.

"Setelah kedua korban tak melawan, seorang pelaku langsung membawa motor korban tersebut," ujar Fahrul.

Korban yang terluka, selanjutnya meminta pertolongan ke klinik terdekat dan melapor kejadian yang mereka alami ke Polsek Tambelang.

Fahrul mengatakan, pihaknya telah mendatangi tempat kejadian itu guna mendalami peristiwa yang dialami korban.

"Kami sudah mengecek TKP (tempat kejadian perkara) dan mengamankan barang bukti berupa satu lembar STNK asli milik korban dan satu buah topi bekas luka bacok yang dipakai oleh korban ketika kejadian," ucap Fahrul.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/01/22/18383001/dua-pria-di-bekasi-dibegal-saat-pulang-kerja-kepala-korban-kena-bacok

Terkini Lainnya

Siswa SMP yang Gantung Diri di Jakbar Dikenal Sebagai Atlet Maraton

Siswa SMP yang Gantung Diri di Jakbar Dikenal Sebagai Atlet Maraton

Megapolitan
Detik-detik Mencekam Kebakaran Toko 'Saudara Frame': Berawal dari Percikan Api, Lalu Terdengar Teriakan Korban

Detik-detik Mencekam Kebakaran Toko "Saudara Frame": Berawal dari Percikan Api, Lalu Terdengar Teriakan Korban

Megapolitan
Polisi Periksa Saksi-saksi Terkait Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari

Polisi Periksa Saksi-saksi Terkait Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari

Megapolitan
Massa Aksi yang Menuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024 Bakar Ban Sebelum Bubarkan Diri

Massa Aksi yang Menuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024 Bakar Ban Sebelum Bubarkan Diri

Megapolitan
Massa Pendukung Prabowo-Gibran Juga Demo di Patung Kuda, tapi Beberapa Orang Tak Tahu Isi Tuntutan

Massa Pendukung Prabowo-Gibran Juga Demo di Patung Kuda, tapi Beberapa Orang Tak Tahu Isi Tuntutan

Megapolitan
DPC PDI-P: Banyak Kader yang Minder Maju Pilwalkot Bogor 2024

DPC PDI-P: Banyak Kader yang Minder Maju Pilwalkot Bogor 2024

Megapolitan
Siswa SMP di Palmerah Sempat Cekcok dengan Kakak Sebelum Gantung Diri

Siswa SMP di Palmerah Sempat Cekcok dengan Kakak Sebelum Gantung Diri

Megapolitan
Salah Satu Korban Tewas Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' adalah ART Infal yang Bekerja hingga 20 April

Salah Satu Korban Tewas Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" adalah ART Infal yang Bekerja hingga 20 April

Megapolitan
Saat Toko 'Saudara Frame' Terbakar, Saksi Dengar Teriakan Minta Tolong dari Lantai Atas

Saat Toko "Saudara Frame" Terbakar, Saksi Dengar Teriakan Minta Tolong dari Lantai Atas

Megapolitan
9 Orang Ambil Formulir Pendaftaran Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

9 Orang Ambil Formulir Pendaftaran Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
Minta Polisi Periksa Riwayat Pelanggaran Hukum Sopir Fortuner Arogan Berpelat Dinas TNI, Pakar: Agar Jera

Minta Polisi Periksa Riwayat Pelanggaran Hukum Sopir Fortuner Arogan Berpelat Dinas TNI, Pakar: Agar Jera

Megapolitan
Diwarnai Aksi Lempar Botol dan Batu, Unjuk Rasa di Patung Kuda Dijaga Ketat Polisi

Diwarnai Aksi Lempar Botol dan Batu, Unjuk Rasa di Patung Kuda Dijaga Ketat Polisi

Megapolitan
Basarnas Resmikan Unit Siaga SAR di Kota Bogor

Basarnas Resmikan Unit Siaga SAR di Kota Bogor

Megapolitan
Ratusan Orang Tertipu Beasiswa S3 ke Filipina, Total Kerugian Hingga Rp 6 Miliar

Ratusan Orang Tertipu Beasiswa S3 ke Filipina, Total Kerugian Hingga Rp 6 Miliar

Megapolitan
Farhat Abbas Daftar Jadi Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Farhat Abbas Daftar Jadi Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke