Salin Artikel

Pulang Berbelanja di Minimarket, Mahasiswi UI Dipepet Motor lalu Diremas Bokongnya

DEPOK, KOMPAS.com - Seorang mahasiswi Universitas Indonesia berinisial A (20) menjadi korban pelecehan seksual di Jalan H.M Kuru, RT 004 RW 005, Kukusan, Beji, Depok, pada Senin (13/3/2023) petang.

Berdasarkan video yang diterima Kompas.com, korban A terlihat tengah berjalan di gang yang kondisinya begitu sepi sekitar pukul 18.00 WIB. Ketika itu A baru saja pulang dari berbelanja di minimarket. 

Tak lama kemudian, seorang pelaku yang mengendarai sepeda motor tiba-tiba memepet korban dari arah belakang dan langsung meremas bokong korban.

"Pas kemarin lagi jalan tiba-tiba dia (pelaku) dari belakang pakai tangan kirinya meremas pantat saya," kata A saat dijumpai di lokasi, Selasa (14/3/2023).

Mendapat tindakan pelecehan tersebut, korban lantas hanya bisa berteriak tanpa mengejar pelaku.

"Spontan saya langsung teriak, tapi saya enggak sampai mengejar dia karena di pikiran saat itu saya langsung mau pulang dulu deh, soalnya kondisinya sepi," kata A.

A mengaku tak menaruh kecurigaan terhadap pelaku yang berada di belakangnya.

Sebab, saat itu tak ada sosok yang membuntutinya setelah pulang berbelanja di minimarket.

"Kalau untuk diikuti, saya enggak terlalu yakin, tapi memang ada feelling juga. Saya coba tengok belakang juga, oh cuma ada bayangan payung sendiri, terus jalan biasa aja. Tapi pas baru sampai di titik lokasi CCTV, baru ada kejadian," imbuh dia.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/03/14/13260661/pulang-berbelanja-di-minimarket-mahasiswi-ui-dipepet-motor-lalu-diremas

Terkini Lainnya

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Megapolitan
Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Megapolitan
Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Megapolitan
Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Megapolitan
Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Megapolitan
Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Megapolitan
Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Megapolitan
Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Megapolitan
Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Megapolitan
Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Megapolitan
Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Megapolitan
Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Megapolitan
Agusmita Terancam 15 Tahun Penjara karena Diduga Terlibat dalam Kematian Kekasihnya yang Sedang Hamil

Agusmita Terancam 15 Tahun Penjara karena Diduga Terlibat dalam Kematian Kekasihnya yang Sedang Hamil

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke