Salin Artikel

54 Warga Penggilingan Mengungsi akibat Kebakaran Selepas Sahur Pertama

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 54 warga yang berasal dari 10 kepala keluarga (KK) di Jalan Masjid Baitirrahim, Penggilingan, Cakung, Jakarta Timur, terdampak kebakaran pada Kamis (23/3/2023) pagi.

Akibat musibah tersebut, keseluruhan warga terdampak terpaksa harus mengungsi ke rumah-rumah tetangga.

Hal tersebut disampaikan Camat Cakung Fajar Eko Satrio saat meninjau lokasi bekas kebakaran.

"Warga yang mengungsi 10 KK, 54 jiwa. Sementara ditampung di rumah-rumah warga, dikoordinir oleh RT dan RW," kata Fajar di lokasi, Kamis.

Jajaran Suku Dinas Sosial Jakarta Timur dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta telah menyalurkan bantuan pertama kepada para korban kebakaran.

Bantuan yang diserahkan berupa sembako dan pakaian.

“Bantuan-bantuan sudah merapat di lokasi,” imbuh Fajar, dilansir dari TribunJakarta.com.

Berdasarkan pemeriksaan sementara dari Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur, kebakaran yang menghanguskan 10 rumah warga itu terjadi akibat korsleting.

Kasi Ops Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur Gatot Sulaeman menuturkan, api muncul dari satu rumah warga lalu menjalar ke bangunan sekitar.

"Kita mulai pemadaman pukul 05.15 WIB. Selesai pukul 07.57 WIB. Tidak ada korban, namun untuk kerugian materil akibat kejadian diperkirakan mencapai Rp1,5 miliar," tutur Gatot.

(Penulis: Bima Putra | Editor: Jaisy Rahman Tohir)??

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Kebakaran 10 Rumah di Cakung, 54 Orang Mengungsi ke Tetangga.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/03/23/13004981/54-warga-penggilingan-mengungsi-akibat-kebakaran-selepas-sahur-pertama

Terkini Lainnya

Kadis Dukcapil: 92.432 NIK Warga Jakarta Bakal Dinonaktifkan Awal Pekan Depan

Kadis Dukcapil: 92.432 NIK Warga Jakarta Bakal Dinonaktifkan Awal Pekan Depan

Megapolitan
Sayur Mayur Membawa Berkah, Sarmini Bisa Menyekolahkan Anaknya Hingga Sarjana

Sayur Mayur Membawa Berkah, Sarmini Bisa Menyekolahkan Anaknya Hingga Sarjana

Megapolitan
Petugas Beberkan Sulitnya Padamkan Api yang Membakar Toko Bingkai Saudara Frame Mampang

Petugas Beberkan Sulitnya Padamkan Api yang Membakar Toko Bingkai Saudara Frame Mampang

Megapolitan
Polisi Ungkap Ada Karyawan Semprot Bensin untuk Usir Rayap Sebelum Kebakaran Saudara Frame Mampang

Polisi Ungkap Ada Karyawan Semprot Bensin untuk Usir Rayap Sebelum Kebakaran Saudara Frame Mampang

Megapolitan
Warga DKI Yang NIK-nya Dinonaktifkan Bisa Ajukan Keberatan ke Kantor Kelurahan

Warga DKI Yang NIK-nya Dinonaktifkan Bisa Ajukan Keberatan ke Kantor Kelurahan

Megapolitan
Jasad 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Dibawa ke RS Polri Kramatjati

Jasad 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Dibawa ke RS Polri Kramatjati

Megapolitan
Polisi Tangkap 3 Orang Terkait Penemuan Jasad Perempuan di Dermaga Pulau Pari

Polisi Tangkap 3 Orang Terkait Penemuan Jasad Perempuan di Dermaga Pulau Pari

Megapolitan
Nasib Apes Pria di Bekasi, Niat Ikut Program Beasiswa S3 Malah Ditipu Rp 30 Juta

Nasib Apes Pria di Bekasi, Niat Ikut Program Beasiswa S3 Malah Ditipu Rp 30 Juta

Megapolitan
Tunduknya Pengemudi Fortuner Arogan di Hadapan Polisi, akibat Pakai Pelat Palsu Melebihi Gaya Tentara

Tunduknya Pengemudi Fortuner Arogan di Hadapan Polisi, akibat Pakai Pelat Palsu Melebihi Gaya Tentara

Megapolitan
Cerita Eki Rela Nabung 3 Bulan Sebelum Lebaran demi Bisa Bagi-bagi THR ke Keluarga

Cerita Eki Rela Nabung 3 Bulan Sebelum Lebaran demi Bisa Bagi-bagi THR ke Keluarga

Megapolitan
Polisi Sebut Api Pertama Kali Muncul dari 'Basement' Toko Bingkai 'Saudara Frame' Mampang

Polisi Sebut Api Pertama Kali Muncul dari "Basement" Toko Bingkai "Saudara Frame" Mampang

Megapolitan
Jasad Perempuan Ditemukan Tergeletak di Dermaga Pulau Pari, Wajahnya Sudah Hancur

Jasad Perempuan Ditemukan Tergeletak di Dermaga Pulau Pari, Wajahnya Sudah Hancur

Megapolitan
Pemadaman Kebakaran 'Saudara Frame' Mampang Masih Berlangsung, Arus Lalu Lintas Padat Merayap

Pemadaman Kebakaran "Saudara Frame" Mampang Masih Berlangsung, Arus Lalu Lintas Padat Merayap

Megapolitan
Terjebak Semalaman, 7 Jasad Korban Kebakaran 'Saudara Frame' di Mampang Berhasil Dievakuasi

Terjebak Semalaman, 7 Jasad Korban Kebakaran "Saudara Frame" di Mampang Berhasil Dievakuasi

Megapolitan
Meledaknya Alat Kompresor Diduga Jadi Penyebab Kebakaran Toko Bingkai di Mampang

Meledaknya Alat Kompresor Diduga Jadi Penyebab Kebakaran Toko Bingkai di Mampang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke