Salin Artikel

Taruhan Rp 100.000 untuk Balap Liar, Dua Remaja Ciputat Ditangkap Polisi

Dua remaja tersebut melakukan aksi balap liar di bilangan Bintaro, tepatnya di traffic light (TL) Permata Jalan Bintaro Utama Sektor 7, Kelurahan Pondok Jaya, Kecamatan Pondok Aren, Tangsel, pada Senin (3/4/2023) pukul 23.00 WIB.

"Mereka awalnya berniat untuk nongkrong, ngopi-ngopi. Kemudian, pelaku AD dan DN (joki motor) menghampiri lawannya, geng motor Cosmo, berjanjian akan balapan di TL Permata," kata Kapolsek Pondok Aren Endy Mahandika dalam keterangannya, Kamis (6/4/2023).

Dua pelaku dan geng motor lainnya berencana bertemu di TL Permata untuk melakukan balap liar.

Aksi para pelaku menganggu pengguna jalan lain. Pasalnya, mereka mulai balapan saat lampu merah dan berhenti saat lampu hijau menyala.

"Dengan uang taruhan Rp 100.000, mereka bertemu dan sebelum start di TL Permata Jalan Bintaro Utama Sektor 7, memberhentikan pengendara lain yang sedang melaju," jelas Andy.

Salah satu pengendara yang berhenti di belakang pelaku akhirnya mengambil video dan mengunggahnya ke Instagram. Aksi balapan tersebut membuat warga resah.

"Kami mendapatkan informasi tersebut Unit Opsnal melakukan penyelidikan atas kejadian itu dan berhasil mengamankan AD dan DN," kata Andy.

AD baru berusia 19 tahun, tinggal di Kampung Cilalung, Kecamatan Ciputat.

Sementara itu, DN si joki motor berusia 21 tahun, tinggal Jalan Serua, Kecamatan Ciputat.

Polisi telah mengamankan barang bukti sepeda motor Yamaha AEROX dengan nomor polisi B-3902-WAK warna abu-abu milik AD.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/04/06/10511231/taruhan-rp-100000-untuk-balap-liar-dua-remaja-ciputat-ditangkap-polisi

Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Hari Ini: Jabodetabek Hujan Siang-Malam

Prakiraan Cuaca Hari Ini: Jabodetabek Hujan Siang-Malam

Megapolitan
Pencuri Motor di Pesanggrahan Bikin Kunci Modifikasi Sendiri untuk Memuluskan Aksi

Pencuri Motor di Pesanggrahan Bikin Kunci Modifikasi Sendiri untuk Memuluskan Aksi

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kesendirian Rohmanto di Akhir Hayatnya, Meninggal di Tumpukan Sampah | Masalah Guru Honorer Terima Gaji Rp 300.000 Sudah Diselesaikan

[POPULER JABODETABEK] Kesendirian Rohmanto di Akhir Hayatnya, Meninggal di Tumpukan Sampah | Masalah Guru Honorer Terima Gaji Rp 300.000 Sudah Diselesaikan

Megapolitan
Harga Tiket Damri Jakarta-Purwokerto dan Jadwalnya per November 2023

Harga Tiket Damri Jakarta-Purwokerto dan Jadwalnya per November 2023

Megapolitan
Harga Tiket DAMRI Jakarta-Cilacap dan Jadwalnya per November 2023

Harga Tiket DAMRI Jakarta-Cilacap dan Jadwalnya per November 2023

Megapolitan
Lambang Kabupaten Bekasi dan Artinya

Lambang Kabupaten Bekasi dan Artinya

Megapolitan
Nekat Merokok di Kampung Tanpa Asap Rokok Matraman, Siap-siap Kena Denda

Nekat Merokok di Kampung Tanpa Asap Rokok Matraman, Siap-siap Kena Denda

Megapolitan
Sudah 2 Tahun Beraksi, Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Pakai Kunci Buatan Sendiri

Sudah 2 Tahun Beraksi, Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Pakai Kunci Buatan Sendiri

Megapolitan
BNN: Pengguna Narkotika di Indonesia Turun, Lebih dari 300.000 Anak Terselamatkan

BNN: Pengguna Narkotika di Indonesia Turun, Lebih dari 300.000 Anak Terselamatkan

Megapolitan
3 Guru Honorer SDN Malaka Jaya 10 Jaktim Digaji Pakai Dana BOS, Ada yang Dapat Cuma Rp 500.000

3 Guru Honorer SDN Malaka Jaya 10 Jaktim Digaji Pakai Dana BOS, Ada yang Dapat Cuma Rp 500.000

Megapolitan
Soal Kasus Aiman, TPN Ganjar-Mahfud: Kebebasan Berbicara Jangan Dibungkam

Soal Kasus Aiman, TPN Ganjar-Mahfud: Kebebasan Berbicara Jangan Dibungkam

Megapolitan
Anies-Muhaimin Belum Tentukan Jadwal Kampanye Bersama

Anies-Muhaimin Belum Tentukan Jadwal Kampanye Bersama

Megapolitan
Perjalanan KRL Tujuan Bogor Sempat Terhambat akibat Gangguan Persinyalan

Perjalanan KRL Tujuan Bogor Sempat Terhambat akibat Gangguan Persinyalan

Megapolitan
Fakta-fakta Guru SDN di Jaktim yang Dapat Upah Rp 300.000 per Bulan: Tak Keberatan hingga Gaji Dinaikkan

Fakta-fakta Guru SDN di Jaktim yang Dapat Upah Rp 300.000 per Bulan: Tak Keberatan hingga Gaji Dinaikkan

Megapolitan
Bendung Katulampa Siaga 2, BPBD DKI Pantau Permukiman di Bantaran Ciliwung

Bendung Katulampa Siaga 2, BPBD DKI Pantau Permukiman di Bantaran Ciliwung

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke