Rencana Retribusi Rp 5 Per Kg CPO Ditolak

MEDAN, SENIN - Pengusaha kelapa sawit Sumut menolak rencana Dinas Pendapatan yang akan mengutip retribusi sebesar Rp 5 tiap kilogram produksi crude palm oil (CPO) seperti yang diberlakukan di Kalimantan Barat.
     
"Keberatan itu sudah langsung disampaikan Gapki secara lisan kepada Dispenda Sumut setelah mendengar adanya rencana dinas itu menetapkan penarikan retribusi dari produksi CPO yang dihasilkan pengusaha Sumut," kata Sekretaris I Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (Gapki) Sumut, Timbas Tarigan di Medan, Senin.
    
Penolakan itu, kata dia, mengacu pada sudah banyaknya retribusi yang dibayarkan pengusaha termasuk dengan membayar pajak ekspor hingga pungutan tidak resmi.
    
"Pengusaha tidak mau lagi diperas, karena retribusi itu bukan saja merugikan pengusaha tapi juga petani karena selama ini-pun beban pengusaha pasti juga dibebankan kembali kepada petani dengan pemotongan harga beli," katanya.
    
Dia mengakui, di Kalimantan barat, pemprov-nya melakukan kerjasama dengan Pengusaha Perkebunan Indonesia untuk menarik retribusi sebesar Rp5 dari setiap kilogram CPO yang dihasilkan pengusaha di daerah itu. (ANT)