Ahman Ingin Ibunya Kembali ke RSCM

JAKARTA, KAMIS - Suheti (48) kecewa. Harapannya agar mendapat perawatan maksimal dari dokter Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) tidak kesampaian. Ia malah disuruh pindah dari RSCM karena Gedung Irna B RSCM, tempatnya menginap, akan direnovasi. Untungnya, LBH Jakarta menyediakan ruangannya sebagai tempat penginapan sementara beberapa pasien rawat jalan lainnya.

Suheti adalah penderita tumor sinunasal. Tumor tersebut awalnya menyerang hidungnya.Semakin lama, tumor tersebut merambat ke matanya yang menyebabkan pembengkakan pada sebagian bola matanya. Tampak jelas bahwa kedua bola matanya tidak sama. Terlihat pembengkakan pada mata bagian kirinya.

Dua bulan lalu, ia berharap RSCM segera melakukan operasi. Namun, hingga saat ini ia cuma mendapat pemeriksaan-pemeriksaan ringan. "Belum ada perawatan sama sekali. Kita lama nunggunya," ujar Ahman Muhadi, putra Suheti, di Gedung LBH Jakarta.

Ahman senantiasa mendampingi ibunya selama menjalani pemeriksaan di RSCM. Keduanya sengaja memilih nginap di Gedung Irna B RSCM untuk mengirit biaya perjalanan dari RSCM ke rumahnya di daerah Sukasari, Tanjungteja, Serang, Banten. Maklum, ekonomi mereka pas-pasan. Selain tidak memiliki duit cukup untuk menginap, ia juga tidak memiliki keluarga di Jakarta. Suheti cuma bermodalkan Kartus Askeskin saat mengurusi biaya pengobatannya di RSCM.

Sebelumnya, ia dirawat di rumah sakit di Serang, Banten. Ahman berharap, RSCM mau menyediakan ruang kosong buat ibunya untuk dirawat. Ia sangat berharap RSCM segera melakukan operasi pada mata ibunya. "Kalau lama di sini gimana Mas. Nggak punya duit. Pinginnya kembali ke RSCM, lebih dekat," tuturnya. (SMS)