Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rizieq Divonis 1 Tahun 6 Bulan

Kompas.com - 30/10/2008, 11:49 WIB

JAKARTA, KAMIS — Ketua Umum Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab divonis 1,5 tahun penjara, dikurangi empat setengah bulan masa tahanan, dan membayar biaya persidangan sebesar Rp 5.000.

"Menyatakan terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melanggar Pasal 170 Ayat 1 juncto Pasal 55 KUHP. Oleh karena itu, menjatuhkan hukuman selama 1 tahun 6 bulan," ujar Ketua Majelis Hakim Panusunan Harapan sebelum mengetok palu di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Kamis (30/10) yang diiringi teriakan habib dan pendukungnya, "Alhamdulillah! Allahu Akbar! Allahu Akbar!"

Rizieq dinyatakan bersalah terkait penyerangan terhadap massa Aliansi Kebangsaan untuk Kebebasan Beragama dan Berkeyakinan atau AKKBB pada peristiwa Insiden Monas 1 Juni.

Menurut majelis hakim, Rizieq telah terbukti menganjurkan orang lain melakukan tindak pidana kekerasan terhadap orang atau barang secara bersama-sama di muka umum.

Majelis menarik kesimpulan yang melakukan tindak pidana kekerasan adalah massa dari Front Pembela Islam. Ini dilihat dari tayangan DVD yang diputar di persidangan. Pada DVD tampak jelas yang memukul itu massa dengan pakaian berwarna putih dengan simbol FPI. Bahkan, ada yang membawa tongkat yang ujungnya ada bendera FPI. "Dalam video tidak ada massa AKKBB yang menyerang," kata hakim.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com